Share

Bab. 148

Paginya Emilio berangkat kerja seperti biasanya, pekerjaan sudah banyak yang diselesaikan. Pada awalnya mengira akan langsung pulang ke rumah setelah selesai rapat, namun malah menunda pekerjaan setengah harinya dikarenakan konstruksi di kota tua , malam ada acara jamuan bisnis yang tidak bisa ditolak lagi, setelah dirinya tiba di rumah, waktu sudah hampir mendekati jam dua belas malam.

Lampu di ruang tamu tetap masih menyala, Elijah setengah menyandar di sofa, tubuhnya tertutupi oleh sebuah selimut tipis, sepertinya sudah tertidur.

Layar televisi masih menyala, namun sudah memadamkan suaranya. Emilio melirik sekilas, siaran internasional, sedang menayangkan berita internasional.

Emilio meletakkan jas dengan sembarangan, meringankan langkahnya untuk berjalan menghampiri. Tangannya mengelus lembut pada wajah Elijah yang sudah tertidur manis.

Elijah masih belum tertidur pulas, sehingga langsung membuka matanya, menatapnya dengan tatapan kabur.

“Suamiku, sudah pulang ya?”

“Iya.” Emi
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status