Beranda / Pendekar / Legenda Raja Pendekar / JILID 385 | Permufakatan Jahat

Share

JILID 385 | Permufakatan Jahat

Pagi hari itu ketika Jiu Long meninggalkan Partai Naga Emas mencari Hwang Mi Hee, sesaat kemudian Satrung keluar dari pintu gerbang. Ia menuju ke rumah penduduk menemui seorang lelaki muda. Tak lama berselang, lelaki itu menulis sesuatu di secarik kulit tipis, menggulungnya sampai kecil, mengikatkan di kaki burung elang. Burung itu terbang pergi Satrung kembali ke perguruan setelah sebelumnya mampir di sebuah warung.

Burung elang itu meluncur turun dan hinggap di tangan seorang punggawa Dinasti Giok Barat. Dia, seorang lelaki tegap bertelanjang dada memperlihatkan tubuhnya yang bidang. Dia, punggawa Dinasti Giok Barat kesembilan, berjuluk Nawa si Tongkat, nama aslinya Marxiang. Ia berteriak ke dalam rumah. "Jeng, sudah ada berita!"

Dari dalam rumah keluar Mei Li Tsu, tangannya memegang erat selembar kain yang hanya dililitkan di tubuh montoknya. Ia menempelkan tubuh ke punggung Nawa. "Coba bacakan!"

Nawa mengambil sekerat daging, memberinya kepada si elang, meng

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status