Share

357.Penaklukan

Bara Sena menatap Yaksa yang tengah bangkit berdiri dan menggerakkan tubuhnya yang hanya tinggal tulang tersebut hingga terdengar suara mengerikan.

Krak! Krak!

"Hampir saja aku mendapatkan Inti Jiwa miliknya... Kau sudah tidak sabar ya..." ucapnya sambil menoleh kearah Bara yang berdiri tegak sambil sedekap.

"Aku memang sudah tidak sabar ingin menghancurkan tulang-tulang mu itu. Kau membuat mataku sakit dengan wujud menyedihkan itu. Apa kau kurang makan? Atau kau memang jelek seperti ini sejak lahir?" cibir Bara membuat mata Yaksa melotot.

"Kau memang pandai membuat orang marah ya? Kalau begitu, tak perlu banyak basa basi lagi, aku akan patahkan lagi tanganmu!" teriak Yaksa lalu tubuhnya melesat dengan sangat cepat kearah Bara bagai panah lepas dari busurnya.

Bara tersenyum kecil. Dia sudah menyiapkan jebakan didalam tanah yang akan mempersulit gerakan Yaksa. Jebakan itu tidak lain adalah Rantai Ungu dan juga panah angin raksasa yang
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status