Share

Pakaian Terbuka?

“Diam kenapa? Lo ngapain sih?”

“Biar, mereka bicara dulu.”

Zeva mengerutkan kening. “Kalau lo mau cepat, mending lo langsung ke sana.”

Ia tidak mengerti, kenapa sejak tadi gadis itu seperti sedang bermain petak umpet sendirian.

“Gue malas, ditanya-tanyain.”

Kalau malas ditanyai kenapa dia datang ke tempat ini? Zeva memendam tanya itu tapi dia tidak mengatakan apa yang dia pikirkan. Hanya melihat dengan pandangan tidak setuju.

“Maaf, korbannya tidak bisa datang, tapi kami berhasil mengumpulkan bukti yang cukup.”

Ia menyerahkan ponselnya, Zeva tahu di sana ada bukti rekaman dari CCTV villa tetangga yang memiliki tenaga listrik cadangan.

Ada bukti yang sangat jelas, menunjukkan kalau pria itu keluar dan masuk villa mereka dengan sangat jelas.

“Itu apa?” tanya Anira yang tidak sempat melihat rekaman itu tadi. Zeva perlahan menjelaskan.

“Kalau semisal mau diperkarakan, harus ada keterangan langsung dari korban dan tanda tangan juga.”

Anira mengerutkan kening, ia tidak tahu kalau t
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status