Share

Bab 59

Maman yakin peristiwa yang barusan terjadi dirumahnya berhubungan dengan orang-orang yang ingin merebut asetnya. Mereka mencoba menakut-nakutinya dengan aksi teror semacam itu.

Melihat pecahan kaca yang sudah berhamburan di sekitar tempat duduk Simon tadi, Maman menghela nafas jengkel. Ia kemudian mencari sapu dan tempat sampah lalu mulai memunguti pecahan kaca tersebut.

Simon pun segera menyusul Maman, ia menggunakan sebuah kantong plastik besar yang ia temukan di belakang pintu untuk membersihkan serpihan pecahan kaca yang berhamburan.

"Hati-hati tanganmu!." Maman memperingatkan saat melihat Simon sedikit tergesa-gesa saat memungut pecahan kaca.

Simon mengangguk mendengar peringatan Maman.

"Kamu yakin mereka akan melakukan tugasnya?." Tanya Simon kemudian. Ia masih penasaran dengan cara Maman tadi memperlakukan kedua preman tersebut.

"Mereka itu hanya preman jalanan, orang-orang seperti itu akan melakukan pekerjaan kotor hanya demi selembar uang. Jika saja
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status