Share

Bulan Madu

23

"Sha, kok kamu ada di luar?" tanya Amira yang baru saja sampai ke rumah dan mendapati Aleesha tengah berdiri di luar gerbang seperti sedang menunggu seseorang.

"Pak Rendra, belum pulang, ya?" duga Amira yang mengira Aleesha sedang menunggu Rendra.

"Ra, aku khawatir sama kamu. Mas Rendra udah pulang dari tadi, tapi kamu malah jam segini baru pulang," ujar Aleesha dengan nada khawatir.

"Oh, ya ampun. Maaf, Sha. Aku nggak ngabarin dulu kalau bakal pulang telat. Kamu tahu 'kan selama cuti kemarin kerjaanku pasti numpuk," jawab Amira merasa tidak enak pada Aleesha.

"Ponsel kamu juga susah dihubungi," sungut Aleesha kesal.

Amira memeriksa ponselnya dan menyadari kalau benda pipih itu sudah kehabisan daya.

"Sorry …." Amira meminta maaf dengan tulus. Ia meraih tangan Aleesha.

"Aku khawatir terjadi apa-apa sama kamu, Ra. Andai kamu dalam bahaya, gimana coba? Ponsel itu penting, Ra. Kalau kamu dalam bahaya, ponsel sangat kamu butuhkan untuk menghubungi seseorang," ujar Aleesha menyerocos
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status