Share

Bab 21

Mas Dika tak lagi berangkat bekerja setelah kecelakaan yang menimpanya, demi menuruti permintaan ibu. Luka yang ada di wajah dan tangannya telah pulih, menyisakan bekas luka yang belum pudar.

Ia memutuskan resign dari pekerjaannya sebagai tour guide. Padahal aku pengen banget kerja seperti Mas Dika, eh dia malah milih resign.

Kini, ia justru membeli sebuah mobil bak terbuka dengan tabungan yang ia kumpulkan selama bekerja. Tak ia pedulikan komentar miring dari kiri kanan.

"Apaan, beli mobil masak kayak gitu, yang keren dong, yang ada ACnya! Alpard misalnya."

Padahal kalau dipikir-pikir, mobil bak terbuka kan justru full AC. Niatnya saja buat kerja, bukan buat gaya.

"Anak muda kok di rumah saja, nambah-nambah jumlah pengangguran saja!"

Ada saja yang berkomentar dan tak enak didengar. Tapi Mas Dika cuek aja. Justru aku yang gemas, tapi menanggapi juga malas. Apa bedanya sama mereka, kalau aku ikut menjawab cibiran yang dilontarkan?

"Apa nggak sayang,
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Jee Esmael
Wahhh.. Ternyata Husna disihir yah.. Siapa pelakunya? Makin penasaran deh
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status