Share

Menjenguk Tika di Rumah Sakit bersama Adiknya

Hari ini aku pulang tepat waktu, pukul 16.00. Setelah kuminta Bi Sumi tak pulang, ia harus menjaga anak-anak karena aku akan ke Bogor. Bi Sumi setuju karena ia pun bisa meninggalkan keluarganya sore ini.

Aku menuju kost-an Yuni. Ia telah mengirimkan lokasi kost-annya. Alamatnya tak jauh dari rumahku.

Tak lama aku menunggunya, ia keluar dengan pakaian yang pernah dipakai Tika. Tika memberikan sejumlah bajunya pada Yuni. Mereka berdua mirip, walau beda ibu.

"Maaf Mas, kalau menunggu lama." Ia masuk dan duduk di sampingku. Baru kali ini kami duduk berdampingan di mobil seperti ini.

"Ya, nggak apa-apa. Kamu udah makan?" Karena tak ada topik lain, aku bertanya makan pada Yuni. Sungguh, aku agak nervous kali ini. Setelah membaca diary Tika semalam, ia menyinggung Yuni dalam tulisannya.

"Udah, Mas. Ayo berangkat! Oya, Mas. Hati-hati ada lalat."

"Eh, emang kenapa lalat?"

"Lalatnya bisa masuk ke dalam mulut Mas yang menganga," katanya.

Ups aku jadi malu karena ekspresi wajahku yang menganga.
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status