Share

Seorang Janda

“Apa?! Adina seorang janda?” Ibu Andre terkejut.

Aku juga sama terkejutnya. Bukan hanya karena statusku dan Nauri yang hampir sama, tapi karena ternyata Andre memang belum menginformasikan apa pun tentangku pada ibunya. Termasuk statusku. Bagi beberapa orang status bukan hal penting, namun bagi sebagian lainnya, itu tentang harga diri.

Nauri yang sudah berada di ambang pintu, sesaat berhenti. Dia menoleh dan melayangkan pandangan penuh kemenangan. Sementara mata Ibu Andre melekat erat di wajahku. Tidak percaya sekaligus meminta penjelasan.

Ketika aku berharap sebuah pembelaan dari Andre antara aku dan ibunya, ternyata Andre justru tidak kalah gugup. Dia beberapa kali menelan ludah untuk mengatur ketenangannya sendiri.

“Kenapa diam? Kenapa kalia berdua tidak menjawab Mami?” tanya Ibu Andre.

Perlahan dia kembali duduk di kursinya. Setelah ketegangan yang terjadi, aku pikir semua selesai dengan kepergian Nauri. Sial! Kami justru masuk ke ketegangan berikutnya.

“Andre!” sekali lagi I
Ans

Dahlah Adina, mending ngurus Anaya aja nggak sih?

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status