Share

186. Bagian 11

“Zeus itu nama awan tungganganku ini” jelas Dewi Awan Putih hingga membuat Bintang mengangguk mengerti.

'Terima kasih Dewi Awan Putih. Tapi mohon maafmu. Jika kau sudi, bawa saya dan dua kawanku sekalian. Kalau tidak biar Maithatarun yang membawa kami bertiga”

Dewi Awan Putih kembali tatap wajah Bintang. Lalu senyum nampak menyeruak di wajahnya yang cantik. Jari tangannya diluruskan dan diarahkan ke bawah. Sosok Bayu dan Arya serta merta tersedot ke udara.

"Hai! Maithatarun, aku akan membawa tiga saudaramu ini ke satu tempat. Kau menyusul dengan kuda kaki enammu. Turuti arah matahari terbenam hingga akhirnya kau menemukan sebuah sungai bercabang dua. Berhenti di cabang sungai sampai kau mendapat petunjuk lebih lanjut. Tapi ada satu hal harus kau ingat Hai! Maithatarun. Hindari pertemuan dengan Ruhjelita di Goa Pualam Pamerah!"

Rupanya Dewi Awan Putih telah sempat mendengar ucapan Ruhjelita tentang rencana pertemuan di satu goa bernama Pu

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status