Share

142. Bagian 25

MALAM MULAI LARUT, jalanan kotarajapun mulai terlihat sepi, hanya serombongan prajurit yang tampak berjalan hilir mudik seperti tengah melakukan ronda, beberapa pendekar juga terlihat masih nongkrong dibeberapa rumah makan yang masih buka dikotaraja malam itu.

Serrr...

Sebuah bayangan biru merah gelap berkelebat cepat diantara keremangan malam, menyelinap dari satu bangunan ke bangunan yang lain, sosok ini selain gerakannya cepat dan ringan, pakaian biru merah gelap yang digunakannya juga sangat membantu menyamarkan dirinya dikegelapan malam, sehingga tidak seorangpun yang tau ada kelebatan biru merah yang berkelebat dari atap satu bangunan ke atap bangunan yang lain. Saat dirasa tidak aman, sesekali sosok biru merah ini berhenti dan menyamarkan dirinya dalam kegelapan, agar keberadaan dirinya tidak diketahui oleh orang lain.

Setelah beberapa lama berkelebat dari satu atap ke atap yang lain, akhirnya sosok ini berhenti tepat disalah satu atap bangunan yang cukup

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status