Share

Curiga

Bab114

"Mamah nggak ada," sahut Rumi.

"Kemana? Sudah lama?"

"Ketempat Tante Ganesa! Saudara kembar Mamah. Sudah kan? Aku mau tidur," kata Rumi dengan tatapan malas.

Andre pun mengangguk, dan berjalan menuju rumahnya.

Rumi kembali menutup, dan mengunci daun pintu. Ia kembali ke gudang belakang, menemui Gaby.

"Mamah, bagaimana, kalau kita bermain-main dulu?" tawar Rumi, sambil mengeluarkan sebuah silet, dari dalam dompetnya.

***********

"Andre, ada mertua kamu di rumahnya?" tanya Melin, sambil menyandarkan diri di sofa.

"Nggak ada, Mah. Kata Rumi, Mamah Gaby keluar."

"Tumben. Kemana katanya?"

Andre menggendikkan bahu. "Nggak tahu. Andre ngantuk dan capek," ungkap Andre, sembari berjalan menuju pintu kamarnya.

"Assalamuallaik

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status