Share

Amarah

Bab119

Ganesa memandangi wajah Gaby, yang masih tidak sadarkan diri. Dengan banyaknya alat-alat, yang menempel di tubuh wanita itu.

Sedangkan Rumi, kini masih belum di temukan, dan masih menjadi buronan.

Rumi menghilang bak ditelan bumi. Terauma yang Rumi ciptakan pada Helena pun, berangsur hilang. Gadis kecil itu mulai bisa mengendalikan dirinya kini.

Meskipun kadang-kadang, bayangan ketakutan itu, masih ada datang mengganggunya.

Najib merengkuh tubuh Ganesa dari belakang. "Bagaimana kondisinya?" tanya lelaki itu.

Ganesa tersenyum. "Kamu rupanya." Memandang ke arah wajah Najib, yang  kini mengambil posisi duduk, tepat di sebelah Ganesa.

"Gaby koma."

"Kasihan sekali," lirih Najib.

"Bagaimana kasus Rumi? Apakah mereka tidak dapat menangkap wanita kejam itu secepatnya?"

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status