Share

45

“Mau ke mana, Bu?” Sopir taksi yang terlihat seumuran dengan Orion bertanya lewat kaca spion saat Citra telah duduk dengan tidak nyaman di kursi belakang. Tapi, ketika melihat penumpangnya terlihat tidak asing sekaligus bertingkah tidak wajar, si sopir berbalik demi memastikan penglihatannya. Ia pun terbelalak terkejut bercampur senang karena di dalam taksinya sungguh-sungguh duduk Citra Narutama, si artis itu.

“Tolong antar ke kantor polisi Kota Ryha, Pak. Cepat!” Citra bertitah. Tiap beberapa detik sekali kepalanya menoleh ke belakang taksi, berharap perawat yang tadi bersamanya tidak menyadari ia keluar rumah sakit. Sebab, kalau perawat itu tahu, maka Erian pun juga akan tahu. Kalau sudah begitu, rencananya untuk menemui Orion bisa dipastikan bakal dipatahkan.

Si sopir terperanjat lagi mendengar tujuan Citra. Dari tempatnya sampai ke kantor polisi Kota Ryha itu berjarak lebih dari lima puluh kilometer, jika ia memilih mengantar penumpangnya yang terkenal itu, ia akan menempuh jarak
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status