Share

24

24

Jalan menuju keluar perumahan itu sepi dan menawarkan perlindungan yang dibutuhkan. Sebab itu, Orion memilih berhenti sejenak di balik pohon besar yang tumbuh di situ untuk menelpon Ulfa. Ia baru ingat kalau dirinya dilarang bepergian keluar kota sedangkan ia sudah telanjur berjanji pada Ulfa untuk menemuinya di sebuah hotel di kota sebelah. Karena itu, ia mau mengganti tempat pertemuan mereka.

Orion baru mengeluarkan ponsel dari saku jaket abu-abunya saat sebuah mobil menuju ke arahnya. Matanya membeliak ketika menyadari mobil itu adalah milik ayahnya, artinya Erian akan pergi ke suatu tempat. Gawat! Orion harus sembunyi.

Walaupun ada risiko dikenali dari kendaraannya, ia tidak terlalu resah karena ada beberapa orang di perumahan itu yang memiliki mobil yang sama sehingga ayahnya akan berpikir jika mobil itu milik orang lain, bukan Orion.

Setelah beberapa menit yang menegangkan, Orion akhirnya berani menaikkan kepalanya. Merasa tempat persinggahannya sudah tidak aman, siapa tahu a
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status