Share

19. Di Balik Sisi Lain Sang CEO

Seorang lelaki bersetelan jas rapi melangkah dengan mantap di koridor rumah sakit. Setiap langkahnya menggema, menciptakan irama yang teratur. Matanya fokus ke depan, tidak terganggu oleh hiruk-pikuk di sekitarnya.

Ia berhenti di depan sebuah pintu ruang VIP yang elegan di ujung koridor. Setelah menarik napas dalam-dalam, ia mengetuk pintu sebentar, lalu membukanya dan masuk. Sembari menggenggam sebuah bingkisan makanan, yang ia bawa dengan penuh perhatian, senyum yang langka itu tiba-tiba menghiasi wajahnya.

Membuat Derana yang langsung menoleh, sedikit terkejut melihat Arash di sana.

“Arash? Apa yang kamu lakukan di sini malam-malam begini?” tanyanya, suaranya penuh keheranan.

“Hai, Derana,” sapanya lembut. “Aku membawakan sesuatu untukmu.”

Lelaki itu mendekat dan duduk di kursi yang ada di samping ranjang. “Aku pikir kamu mungkin bosan dengan makanan rumah sakit,” katanya sambil menyodorkan bingkisan tersebut. “Jadi, aku mencoba memasak sesuatu untukmu. Ini pertama kalinya aku
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status