Share

Bab 95

Belum sempat tim penyelamat menegur Bima Aryasena, pengusaha muda itu sudah memutuskan untuk turun ke jurang dengan tali. Bima yang keras kepala hanya terfokus untuk menemukan Sandara.

Tim sar berusaha mengikuti, menggunakan tali untuk mendekat ke tempat Bima. "Pak Bima, bisa dengar saya? Lebih baik naik ke atas, bahaya di bawah!" teriak salah satu anggota tim sar, matanya lekat pada sosok Bima yang semakin menjauh ke bawah.

Namun, Bima seolah tak mendengar. Nafasnya memburu, tangannya erat menggenggam tali sambil terus memanggil nama Sandara. Hatinya berdetak kencang, tidak hanya karena risiko yang diambilnya, tetapi juga karena perasaan yang tumbuh sejak malam yang tak terlupakan dengan Sandara.

Meski pernikahan mereka hanyalah sebuah kontrak, cinta yang tak terduga kini mendorongnya dalam setiap tarik tali.

Udara dingin jurang membelit tubuhnya, tapi tak ada yang bisa menghentikan langkahnya. Dia harus menemukan Sandara, perempuan yang telah mengisi kekosongan di hatinya.

Dengan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status