Kehidupan pertama adalah saat aku menjadi seorang anak dari bangsawan yang bisa di bilang salah satu yang berkedudukan tinggi di kekaisaran, satu-satunya putri dari Duke Marvelin Lengston. aku yang dulu menjadi seorang lady Lengston adalah sosok yang sombong, gila akan kekuasaan dan sangat ambisius. aku yang berkeinginan menjadi seorang ratu mengorbankan segalanya termasuk suami dan putraku waktu itu.
Namun, semuanya berakhir dengan aku yang bercerai dengan suamiku dan mantan suamiku yang telah menemukan cinta sejatinya. Dan akhir dari kehidupan pertamaku berakhir dengan aku yang di hukum mati dengan melihat wajah suami dan putraku bahagia bersama dengan kekasih hatinya, wajah yang terakhir kali aku lihat sebelum hukuman mati di jalankan adalah melihat wajah mantan suami dan putraku nampak begitu lega. Itulah hal yang aku ingat di kehidupan pertamaku.
Lalu di kehidupan keduaku, aku di lahirkan sebagai seseorang wanita modern yang menjadi seorang pewaris dari konglomerat yang besar dan berkuasa sebagai Jasselin Abgard. Aku meninggal dalam kecelakaan di saat akan menuju bandara untuk urusan pekerjaan. Lalu di saat aku membuka mata, aku kembali menjadi seorang Lady Lengston. Aku bangun dari tempat tidur dan berjalan cepat ke arah cermin. Dengan wajah terkejut aku melihat wajahku di depan Cermin, mengelus pipiku dengan penuh kehati-hatian.‘’A-aku kembali menjadi seorang lady ?’’ ucapnya. Namun, karena ini adalah kamar yang aku gunakan di mansion Lengston maka artinya aku belum menikah dengan Leo yang adalah seorang lelaki yang dulu menikah denganku karena sebuah perjodohan atas perintah kaisar. Namun, di kehidupan kali ini aku berjanji akan menyayangi dengan setulus hati suami dan putraku sampai suamiku bertemu dengan kekasih hatinya dalam satu tahun kedepan. aku melihat perutku dan mengelusnya sambil tersenyum lirih.‘’Putraku, ibu berjanji di kehidupan kali ini ibu tidak akan menyakitimu dan ibu akan menyayangimu di kehidupan kali ini. Namun sebelum ibu bertemu denganmu, ibu akan berusaha menjadi pasangan yang baik untuk ayahmu, bisiknya dalam hati. Aku benar-benar tidak ada niat untuk merebut Leo dari kekasih hatinya yang adalah Leticia. Namun jika ia tidak menikah dengan Leo bagaimana caranya ia bertemu dengan putra manisnya itu ? Pada akhirnya mau atau tidak mau, Nasya harus percaya bahwa dia benar-benar kembali ke kehidupan pertamanya. Sebenarnya dia terheran pada rambutnya yang hanya satu-satunya berambut coklat kehitam-hitamman di kehidupan pertamanya. Jika wajah dan sikapnya tidak seperti salinan ayahnya dan memiliki mata abu-abu seperti ibunya, dia berpikir bahwa dia adalah anak jalanan yang telantar lalu di adopsi oleh keluarga bangsawan. ‘’N-nona anda baik-baik saja ?’’ tanya seorang pelayan wanita yang terlihat muda. Nasya menoleh ke arah pelayan yang sudah sejak tadi berdiri di sampingnya. Pelayan wanita yang masih muda adalah orang yang juga sering dia tindas dan marahi, pelayan itu adalah Rossya. Dia adalah salah satu pelayan yang mengabdi pada bangsawan Lengston yang juga merupakan pelayan pribadi Lady Lengston.‘'Apakah dia takut padaku ?’’ ucap Nasya dalam hati. Nasya masih melihat pelayannya itu.Pelayan itu yang merasa di tatap intens oleh tuannya semakin menundukkan kepalanya merasa takut.
‘’Iya juga, aku sudah sering menindasnya mana mungkin dia tidak takut, ’’ Ucap Nasya dalam hati.‘’Aku tidak apa-apa Rossya, aku hanya memikirkan tentang ibuku saja, aku sedang merindukan ibuku, ’’ Balas Nasya atas pertanyaan pelayannya.‘’Duches pasti senang karena nona merindukannya, ’’ Ucap Pelayan.‘’semoga saja ibuku senang, ’’ Ucap Nasya. Nasya menatap wajah ibunya di sebuah dinding yang menampilkan gambar seorang wanita yang bisa dibilang cantik bahkan ia pun kagum dan terpesona melihatnya. Hingga tanpa sadar ia berkata‘’Apa aku secantik ibuku ?’’ tanya Nasya tanpa sadar. Rossya terkejut namun sedetik kemudian ia tersenyum.‘’Iya nona, anda secantik ibu nona, buktinya banyak laki-laki bangsawan yang selalu memberi hadiah dan mengirim surat untuk nona di setiap harinya, ’’ balas Rossya cepat.
Nasya tersenyum mendengar balasan dari pelayannya,di kehidupan pertamanya dan bahkan kehidupan kali ini memang masih banyak laki-laki bangsawan yang mengejar dirinya bahkan sampai mengirim hadiah dan surat cinta untuknya. Di saat dia sudah menikah dengan Leo yang adalah ksatria kaisar yang di takuti oleh banyaknya orang, mau itu dari bangsawan atau rakyat kecil, namun tetap saja masih banyak laki-laki yang berani menggodanya. Dan di saat pesta di kekaisaran itu adalah pertama kalinya aku melihat amarah Leo kepada seorang laki-laki bangsawan yang menyatakan cinta padanya dengan mata penuh nafsu menatap tubuhnya bahkan tidak merasa takut pada Leo, padahal Leo tepat berada di sampingnya. Saat itu Leo memukul bangsawan itu hingga bangsawan itu tidak bisa keluar menghirup udara segar karena harus terbaring di kasurnya dalam waktu beberapa hari. Walaupun pernikahan antara dirinya dan Leo karena perjodohan, dan tanpa adanya cinta satu sama lain di masa lalu. Entah kenapa Leo sangat proktektif padanya, waktu masih menjadi suami istri. Leo itu penyabar, ia sabar dengan sikap dan perilaku yang pernah ia lakukan di masa lalu. Leo juga selalu menghormati dirinya bahkan sering berkelahi dengan bangsawan yang mencoba melecehkannya karena menjaga kehormatannya sebagai seorang lady.Dia sangat menyesal karena tidak berusaha untuk mencintainya di masa lalu, karena ia terlalu haus akan kekuasaan bahkan sampai mengorbankan dan memanfaatkan putranya sendiri dengan berpura-pura menyayanginya.‘’N-nona apakah anda yakin baik-baik saja ? n-nona terlihat pendiam dari biasanya, apa nona masih marah karena nona akan di jodohkan dengan ksatria Leo dan bukan dengan yang mulia kaisar ? ’’ ucap Rossya gugup.‘’Tidak, aku sudah bisa mengendalikan diriku sendiri Rossy. Aku hanya penasaran lamaran seperti apa yang akan aku dapatkan nanti, ’’ balas Nasya terhadap Rossya. Rossya merasa iba kepada nonanya karena akan menikah dengan kapten ksatria dari sword yang sangat di takuti oleh semua orang.‘’Hanya karena yang mulia kaisar ingin menjauhkan nona darinya hingga beliau memilih menjodohkan nona dengan kapten ksatria sword yang di takuti seperti itu, ’’ ucap Rossya dengan gelisah.‘’A-apa nona khawatir karena sebentar lagi akan bertemu dengan kapten sword itu ? makanya nona menjadi diam hari ini ?’’ ucap Rossya dengan nada takut sekaligus khawatir.‘’Kamu terlalu banyak berpikir Rossya, jangan terlalu berburuk sangka pada seseorang hanya karena sebuah rumor yang beredar Rossya, dan aku yakin, Kapten Leo tidak seburuk rumor yang beredar, mereka terlalu membesar-besarkan rumor bisa saja untuk menjatuhkan kapten Leo karena ia sangat di percaya oleh kaisar atau bisa saja untuk hiburan semata mereka saja," jelas Nasya.‘’Lagi pula aku sangat menantikan pertemuanku dengan kapten Leo, ’’ ucap Nasya sambil tersenyum merekah dengan memikirkan sesuatu yang hanya dia sendiri yang tau apa yang dia pikirkan. Sekarang ini Nasya sedang berjalan-jalan ke arah pasar mencoba makanan jalanan yang dulu dianggap menjijikan dan tidak higienis. Makanan jalanan yang ia coba sangat sama dengan makanan di kehidupan keduanya dulu. Ternyata makanan ini sangat enak apalagi sate sayur ini.‘’Dengan susah payah aku minta izin kepada ayah untuk berjalan-jalan dan sekarang aku harus sepuasnya menikmati waktu ini, ’’ Ucap Nasya dengan bersemangat. Nasya menuju ke sebuah restoran kecil dan memesan semua yang ia suka dan tak lupa ia juga memesan wine. Nasya melahap makanannya yang sudah di sajikan oleh pelayan restoran itu. Tiba-tiba ada laki-laki asing mendekat padanya.‘’Hei, nona kenapa kau sendirian disini ? ’’ tanyanya dengan mata yang penuh nafsu.Nasya diam tak merespon dan tetap melanjutkan makanannya. Walaupun ia risih dengan kehadiran laki-laki asing itu. Laki-laki itu berfikir Nasya tergoda dan memintanya untuk lebih mendekat lagi. Laki-laki itu lebih mendekat ke arah Nasya sampai tangannya yang sudah bersiap ingin menyentuh tangan Nasya berhenti karena di cekal oleh seseorang.‘’Hey siapa yang berani menyentuhku !? ’’ Di saat ia berbalik ia mengenal sosok itu, yang tadinya ia berbicara dengan keras dan lantang seketika menjadi menciut dan takut karena sosok yang mencekal tangannya itu.Nasya yang merasa laki-laki itu diam seketika menoleh dan ia terkejut melihat siapa yang tengah mencekal tangan laki-laki kurang ajar itu.Bagaimana bisa ia ada disini ?!Bagaimana bisa ia berada disini ?!Tentu saja pria kurang ajar itu merasa takut. Siapa yang tak takut jika bertemu kapten sword yang di takuti oleh semua orang di kekaisaran itu ?! yah, benar ia adalah Leo kapten sword dan juga mantan suamiku di masa lalu sekaligus calon suamiku di kehidupan kali ini.Bagaimana ia bisa berada disini ? apa Leo sedang bertugas di sekitar sini ?Aku masih menatapnya dengan ekpresi intens, ah Leo masih sangat tampan seperti di masa lalu. Dengan mata merahnya yang menyala dan rambut hitam pendeknya yang lebat dan berkilau dapat membuat semua orang terpana tentu saja termasuk aku. Betapa bodohnya wanita-wanita bangsawan yang hanya melihat Leo dari statusnya yang hanya sebagai bangsawan berkedudukan rendah. Bahkan jika dipikirkan lagi, Leo lebih tampan dari pada yang mulia kaisar. betapa bodohnya aku yang dulu.Tentu saja sekarang aku tidak akan berbuat bodoh seperti dulu lagi.‘’Apa yang akan kau lakukan kepa
Nasya sekarang berjalan menyelinap namun tanpa di duga ia bertemu dengan kaisar. Ia mengangkat gaunnya dan sedikit menunduk. ‘’Salam untuk yang mulia kaisar dari kekaisaran orphelle,’’ ucap Nasya. ‘’Kau ingin melarikan diri dari pertemuan dengan calon tunanganmu Nasya ?’’ tanya kaisar tajam. ‘’Saya memang pergi melarikan diri yang mulia tapi bukan untuk melarikan diri menghindari pertemuan melainkan pesta,’’ ucap Nasya. ‘’Hoo, kau sudah tidak tertarik untuk bergaul dengan bangsawan agar mendapat koneksi untuk melawanku lagi Lady Lengston ?’’ ucap Kaisar sarkastik. Nasya terkejut, yah memang benar ia pernah berniat memberontak untuk menggulingkan Liana menjadi ratu dengan menghasut para bangsawan membenci Liana. Jadi tidak salah sikap yang di utarakan kaisar kepadanya. Nasya tersenyum. ‘’Dulu sebenarnya iya yang mulia, namun setelah anda menjodohkan saya dengan kapten sword, saya menjadi sangat malas untuk melakukan pemberontaka
Kristal adalah bagian dari tubuh seseorang agar mendapatkan kekuatan untuk melindungi diri di dunia mereka.bukan hanya kristal hitam, ada beberapa juga jenis kristal dengan Mana yang berbeda-beda,, kristal putih untuk pengendali angin, kristal biru untuk pengendali air, kristal merah untuk pengendali api, kristal kuning hanya terdapat pada anggota kerajaan yang bukan hanya dapat memiliki kekuatan besar namun juga memiliki kekuatan suci yang dapat menyembuhkan tubuhnya dari berbagai macam luka apapun maka dari itu anggota kaisar sangat jarang sakit dan juga memiliki satu hewan penjaga untuk melindunginya. dan terakhir kristal hitam, kristal yang dapat mengendalikan kristal yang lain. bukan hanya itu saja, pemilik kristal hitam juga dapat menyembuhkan semua berbagai penyakit dan pemilik kristal hitam juga memiliki tiga hewan penjaga yang terkuat dan sangat melegenda. Maka dari itu kaisar terdahulu iri sekaligus takut bahwa kekuatannya tak sebanding dengan pemilik
Nasya dan Leo sedang berjalan-jalan ke sebuah taman di kediaman Lengston dengan bergandengan tangan. Nasya menutup matanya menghirup udara di sekitarnya merasakan sensasinya. Sedangkan Leo ? sudah pasti ia tidak ingin menutup matanya karena takut bahwa keindahan yang ia lihat akan sirna jika ia menutup matanya. Jika menurut kalian adalah taman maka jawabannya salah, tentu saja keindahan bagi Leo bukanlah taman namun seorang wanita yang berada di sebelahnya ini. Leo juga bingung kenapa sejak pertama kali bertatapan dengan Nasya ia merasakan sensasi aneh pada dirinya. Kenapa ia merasa seperti sudah kenal lama dengan Nasya dan kenapa ia merasa seperti tidak ingin kehilangan Nasya untuk kedua kalinya. Tanpa sadar Leo mengeratkan pegangannya pada tangan Nasya yang sedang saling bertautan. Nasya membuka matanya saat merasakan genggaman tangan Leo pada tangannya mengerat. ‘’Ada apa Leo kenapa kau terlihat khawatir ?’’ tanya Nasya. Leo tersa
‘’Ibu aku merindukanmu,’’ ucap Alison.Deg..Nasya terkejut mendengar apa yang di ucapkan putranya.Putranya bilang bahwa ia merindukannya ? merindukan dirinya ?Bagaimana dia bisa merindukan ibunya yang sudah memperalat dirinya hanya karena ambisinya saja ?‘’Ibu rencana yang harus aku lakukan untuk melindungimu ? kenapa ibu harus jadi pemilik kristal hitam itu ? kenapa kau terlalu punya banyak musuh ibu ?’’ ucap Alison.Nasya bingung mendengar ucapan putranya itu, apa maksudnya ia pemilik kristal hitam ? ayahnya pernah memberitahunya bahwa ia tidak memiliki kekuatan apapun dan bagaimana ia bisa menjadi pemilik dari kristal yang mampu menghancurkan seluruh kekaisaran itu ?‘’Ibu maafkan aku yang mengabaikanmu ibu, jangan marah padaku dan ayah karena mengabaikanmu ibu, kami melakukan ini karena ingin melindungimu,’’ ucap Alison.Melindungi ? melindung
Setelah mereka bertiga selesai mendiskusikan tentang acara pernikahan, Duke marvelin langsung pamit untuk kembali menyelesaikan pekerjaannya. Kini hanya tinggallah Leo dan juga Nasya.‘’Nasya kamu sangat cantik,’’ ucap Leo.‘’Terima kasih Leo tapi kenapa kau tidak bicara tadi di saat kau melihatku ?’’ ucap Nasya.‘’Aku takut di ledek oleh Duke Lengston lagi karena terpana olehmu,” ucap Leo jujur. Nasya tertawa mendengar ucapan jujur Leo. Benarkan ? bagaimana bisa para wanita tidak akan jatuh cinta melihat sifat Leo yang seperti ini.‘’Nasya aku sudah membangun taman di sebelah kediamanku yang tanahnya belum pernah aku manfaatkan jadi jangan iri lagi pada ayahmu,’’ ucap Leo.Nasya melebarkan matanya.‘’Leo,’’ keluh Nasya. Leo tersenyum dan menatap wajah cantik Nasya yang selalu membuatnya terpana.‘&rsquo
‘’Ayo Veriando kita masuk. Aku sudah sangat lapar,’’ ucap Nasya.‘’ Baik lady,’’ ucap Veriando.Mereka berdua memasuki restoran dan duduk di salah satu meja yang kosong dengan segera Nasya memanggil pelayan restoran dan memesan menu yang ia inginkan. mereka menunggu beberapa menit dan pelayan dengan siap menyajikan pesanan yang di pesan Nasya ke meja mereka. Nasya dan Veriando segera menyantap makanan yang mereka pesan.‘’Lady makanan disini sangat enak. Mana pernah saya memasuki restoran ini,’’ ucap Veriando sambil menyantap makanannya.Nasya tersenyum mendengar ucapan Veriando.‘’Kalau begitu karena kamu sudah berada disini pesan saja apa yang kamu suka Ver,’’ ucap Nasya namun di balas gelengan oleh Veriando.‘’Tidak bisa Lady walaupun makanannya enak namun disini harganya mahal sekali. Aku baru bergabung menjadi ksatria word dan uan
Nasya menatap Lady wanstoon dengan tatapan yang tajam membuat Lady wanstoon seketika merinding."Apa maksudmu dengan menghina calon suami saya di hadapan saya langsung Lady Wanstoon ?" Tanya Nasya yang tetap menatap tajam ke arah Lady wanstoon."Lady apa anda marah pada saya ? Bukan kah anda juga membenci perjodohan anda dengan kapten Sword ?? Lalu kenapa sekarang pandangan anda berubah ?? Anda tidak lupa dengan rumor-rumor yang beredar tentang dia kan ??" Tanya Lady Wanstoon dengan berani walaupun sedikit gugup dengan pandangan Nasya."Benar kata saudari saya. Kenapa anda marah lady Lengston ? Bukankah Anda juga membenci kapten Leo ? Bukankah Anda sangat menyukai Yang mulia kaisar ?" Ucap Tuan wanstoon."Kalian sepertinya benar-benar mengerti saya lebih dari diri saya sendiri ya," ucap Nasya.Lady wanstoon tersenyum mendengar ucapan Nasya. Mungkin saja Lady Lengston dapat di pengaruhi lagikan ?"Benar Lady. Kami tidak bermaksud membuat Lady
Nasya kembali mengingat kejadian di masa lalu, kehidupan pertamanya ia dan Liana pernah berbincang berdua seperti ini hingga Liana memberitahukan sesuatu yang tidak ada orang yang tahu seperti kejadian hari ini.Ia memberitahukan Rahasia yang seharusnya tidak di ketahui oleh orang lain karena jika rahasia tersebut terbongkar di seluruh kerajaan Orphelle maka mereka akan ribut dengan berita yang menggemparkan ini.Rahasia yang ingin diberitahukan Liana adalah bahwa kenyataan ia tidak bisa memiliki anak dan bisa di katakan lebih singkatnya adalah mandul. Karena selain Baginda Kaisar mencintai Liana ada sebuah alasan lain mereka harus bersama yaitu ramalan dari seorang penyihir istana yang mengatakan bahwa Kaisar harus menikahi Liana agar keturunan mereka memiliki kekuatan yang bahkan dapat menandingi Kaisar dahulu.‘Oh ku mohon aku harap ada seseorang yang menolongku terlebih dahulu sebelum Putri Liana mengatakan Rah
‘’Anda pasti tahukan ada aturan bahwa tidak ada yang boleh membahas bahkan menyebutkan tentang pengguna kristal hitam?’’ ucap Ruvelin.‘’Anda juga pasti telah mengetahui alasan mengapa ada peraturan seperti itu?’’ ucap Ruvelin.Nasya terdiam membisu.Tentu saja ia tahu bahwa tidak ada yang boleh membahas tentang pemilik kristal hitam dan tentu saja ia mengethui alasannya kenapa. Menurut yang ia dengar dari ayahnya bahwa dulu pemilik kristal hitam adalah seorang pengkhianat istana. Selebihnya ia tidak tahu menahu karena ayahnya hanya menceritakan intinya saja.‘’Tetapi anda barusan sudah menyebutkannya Kapten,’’ ucap Nasya.Ruvelin terdiam sebentar kemudian ia kembali tertawa.‘’Ternyata anda tidak seperti yang di rumorkan ya Lady,’’ ucap Ruvelin.‘’Rumor hanyalah rumor Kapten tidak ada yang tahu rumor itu benar atau hanya keboho
‘’Dia ? siapa ? siapa orang yang di harapkannya ?’’ ucap Nasya dalam hati.‘’Lady sebaiknya lady menunggu di dalam saya akan keluar dan melihat apa yang sedang terjadi,’’ ucap Jeremy.‘’Tidak sir. Saya juga ingin memastikan apa yang terjadi di luar,’’ ucap Nasya.‘’Tapi Lady,’’ ucap Jeremy.‘’Saya mohon sir,’’ ucap Nasya.Jeremy menghela napasnya dan menganggukan kepalanya. Jeremy membuka pintu kereta kuda dan segera turun dan mengangkat tangannya untuk Nasya agar tidak jatuh. Nasya menerima uluran tangan Jeremy dan segera turun dari kereta kuda ia menoleh dan melihat seorang anak yang masih kecil yang berkemungkinan berusia 12 tahun sedang di tarik oleh dua orang ksatria. Nasya segera menghampiri anak kecil itu dan mencoba melepaskan anak itu dari dua ksatria.
Disaat Nasya akan berdiri dan masuk ke kamarnya ia terkejut karena tiba-tiba melihat Jeremy berada di depan pintu kediamannya. Dengan segera ia menghampiri Jeremy. Yang masih berdiri di depan pintu kediamannya.‘’Ada keperluan apa anda datang kemari sir Jeremy ?’’ tanya Nasya.‘’Saya kemari karena saya di perintahkan oleh kapten Leo untuk menjadi ksatria sementara anda selama Kapten tidak ada Lady,’’ ucap Jeremy. ‘’saya harap anda tidak merasa terganggu dengan keberadaan saya di sisi anda,’’ lanjutnya.Nasya tersenyum mendengar ucapan wakil kapten sword yang terlihat kaku ini.‘’Baiklah sir saya juga memohon bantuannya,’’ ucap Nasya.Jeremy hanya sedikit menundukkan kepalanya sebagai jawaban dan Nasya memakluminya mungkin wakil kapten sword ini belum bisa sepenuhnya mempe
Leo menutup matanya merasakan sensasi aneh yang baru pertama ia rasakan. Tangannya yang dari tadi terlentang memeluk erat Nasya."Nasya jangan membuatku kehilangan akalku," ucap Leo.Nasya lagi dan lagi tersenyum dia mencoba mendorong Tubuh Leo namun pelukannya tidak juga terlepas namun semakin mengerat."Leo lepaskan kita harus segera menyelesaikan pengukuran ini agar waktu kita nanti tidak terganggu," ucap Nasya.Leo dengan tidak rela melepaskan pelukannya membiarkan Nasya bebas walau matanya menatap Nasya dengan bergairahnya.Setelah Nasya selesai mengukur baju Leo dengan adegan lumayan panas tadi. Sekarang mereka sedang duduk di sofa butik."Leo kemarin ayah marah padaku," ucap Nasya.Leo terkejut dan merasa resah kemungkinan juga merasa panik."Marah kenapa Nasya ? Apa karena kamu terl
"APA-APAAN KAU INI!," ucap Duke Lengston.Nasya berhenti berjalan dan melihat ke arah ayahnya yang sedang berjalan ke arahnya dengan raut wajah yang menakutkan."a-ada apa ayah ? kenapa anda bisa Semarah ini ?," Tanya Nasya gugup.Duke Lengston yang telah berada di hadapannya menatap Nasya dengan tatapan yang tajam dan itu membuat Nasya menjadi gugup."Aku mendengar kau sedang berselisih dengan saudara kembar dari keluarga Wanstoon dan saat kalian berselisih saudarinya tiba-tiba merasakan sakit seperti ada seseorang yang menyakitinya. tidak mungkin orang lain yang menyakitinya jika bukan kau Nasya ! Karena disitu posisimu sedang berselisih dengan mereka," ucap Duke Lengston."Ayah tapi aku benar-benar tidak menyakiti mereka," ungkap Nasya."Kau pasti tidak sengaja mengeluarkan mana dari tubuh mu dan itu menyakiti orang yang sudah membuatmu terbawa emosi," uca
Nasya menatap Leo dengan tatapan sendu.Ini salahnya karena terprovokasi oleh ucapan Lady dan tuan wanstoon hingga membuat Masalah yang berakhir menyakiti Leo dengan rasa bersalahnya seperti ini. Nasya menyentuh pipi Leo dan mengelus pipi Leo yang lembut itu. Melihat mata Leo yang berwarna merah berkaca-kaca kemungkinan jika Leo mengedipkan matanya sekali saja air matanya sudah pasti akan jatuh turun ke pipinya."Leo maafkan aku. Karena aku kamu menjadi merasa bersalah seperti ini seharusnya aku tak terprovokasi dengan ucapan Lady dan tuan wanstoon dengan begitu tidak akan ada masalah yang akan terjadi," ucap Nasya.Namun dirinya tidak bisa menahan amarahnya karena mereka menghina Leo bukan dirinya. Jika seandainya Lady dan tuan wanstoon hanya menghina dirinya maka pasti dia tidak akan perduli dengan ucapannya namun dia menghina calon suaminya dan calon ayah untuk anaknya Alison terlebih lagi hatinya merasa panas saat mendengar hinaan yang keluar d
"Benarkah anda Lady Lengston yang kejam, sombong, dan rumornya pernah menceburkan putri Liana ke danau itu ?" Tanya Jeremy blak-blakkan.Nasya tersenyum ramah sembari menutup matanya, memang benar semua ucapannya itu adalah fakta namun entah kenapa ia merasa jengkel dengan pertanyaan wakil kapten Sword itu"Yah benar itu adalah saya Sir Jeremy, saya Lady Lengston yang seperti rumor yang di katakan itu," ucap Nasya masih tersenyum ramah."Tapi kenapa saya melihat anda sangat berbeda dengan rumor yang beredar ?" Ucap Jeremy.Nasya melihat ke arah Leo yang masih memberikan hukuman kepada Veriando yang masih berlari untuk menuntaskan hukumannya."Bukankah ada kalanya semua orang bisa berubah Sir Jeremy ?" Tanya Nasya sembari menatap Leo.Leo juga menatap ke arahnya dengan tersenyum dan melambai ke arahnya.Jeremy melihat itu. Melihat interaksi kaptennya yang dingin dan kejam dan Lady Lengston yang akan jadi calon i
"Lancang sekali anda ingin menampar Lady Lengston, tuan Wanstoon?!" Ucap Leo dengan aura yang keluar membuat mereka yang berada disana menjadi ketakutan.Nasya membalikkan badannya dan melihat Leo beserta Veriando dan satu orang yang berada di sampingnya berjalan mendekat ke arahnya dengan ekspresi yang menakutkan.Tunggu sebentar, bagaimana caranya Veriando bersama dengan Leo ?! Bukankah tadi Veriando hanya pamit ke toilet?!Leo sudah berada tepat di sampingnya dengan segera Leo menariknya ke belakang dan menjadikan dirinya sendiri menjadi tameng.Nasya melihat ke arah Veriando yang membuat Veriando merubah ekspresi yang tadinya menakutkan sekarang menjadi saat ia bertemu pertama kali. Ia menunduk dan menggaruk kepalanya yang tidak gatal.Leo mengangkat tangannya lalu mengepalkan tangannya membuat bekuan yang berada di sekitar tangan Tuan Wanstoon menjadi mengerat."AKH MA-MAAFKAN AKU. TO-TOLONG SAYA LADY