Share

Bab 1365

Author: Gina
Melihat Charles bergeming, Jacob pun berdeham sebelum berkata pada Charles, "Sebenarnya ini sangat simpel. Aku bisa membantu Violet menulis artikel dan memanfaatkan tekanan publik untuk mengendalikan putri palsu itu."

Charles masih diam saja.

Jacob lanjut berkata, "Kamu juga tahu Violet sudah membeli perusahaan surat kabarku. Pekerjaan utamaku sebenarnya adalah jurnalis. Sebagai jurnalis, aku memiliki koneksi yang luas, berita terkini dan ...."

"Intinya?"

"Maksudku adalah ... karena Isabella mengaku dirinya adalah putri Keluarga Gloria, aku bisa menyuruh orang mencari semua informasi tentangnya sehingga semua orang tahu kalau Isabella ini palsu!"

"Apa kamu sudah selesai bicara?"

"Sudah."

"Aku mau pergi, kamu berjaga di sini."

"..."

Melihat Charles tidak berencana menerima sarannya, Jacob pun bergegas berkata, "Kamu nggak percaya pada kemampuanku, ya? Aku serius! Caraku pasti berhasil! Aku punya informasi langsung tentang Isabella!"

Setelah mendengar apa yang dikatakan Jacob, baru Charl
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Difaa Anggie
terimakasih utk bab yang panjang nya. slalu setia tunggu kelanjutannya
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 1366

    "Tuan Charles! Ini nggak ada hubungannya dengan kami!""Kami akan menghapus beritanya sekarang juga!"...Charles duduk di sofa sebelah, lalu dia melihat jam tangan sambil berkata, "Sepuluh menit.""Apa kalian mendengar itu? Sepuluh menit! Cepat hapus beritanya! Kalau nggak, kalian akan mati!"Anak buah Charles menatap bos surat kabar dengan galak.Beberapa bos surat kabar telah dipaksa sehingga mereka berjongkok di sudut."Jangan menakuti mereka. Aku ini selalu mudah didekati dan diajak bicara."Charles mengangkat tangannya, kemudian anak buahnya minggir.Mudah didekati?Mudah diajak bicara?Apa kedua kalimat itu cocok dengan Charles?Beberapa bos itu saling bertatapan.Semuanya ingin hidup lebih lama.Pada akhirnya, mereka segera mengeluarkan ponsel dan menghubungi perusahaan untuk menghentikan semuanya secepat mungkin.Sepuluh menit kemudian, Charles membuka halaman berita. Setelah melihat semua berita negatif tentang Violet menghilang, Charles berkata, "Kalian selesaikan sendiri ma

  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 1367

    Violet merasa kecewa karena koran lama itu tidak dapat ditemukan.Dia masih mengingat semalam dia pergi ke loteng di lantai tiga, kemudian menghancurkan pintunya dengan palu.Dia melihat tempat tidur yang familier, mainan anak-anak dan tumpukan koran lama itu.Setiap gambar terasa sangat nyata.Itu tidak seperti mimpi."Seharusnya koran-koran lama itu sudah dibeli orang. Kasus penculikan tahun itu merupakan pukulan berat bagi Keluarga Edris. Kemudian, semua koran itu dibakar oleh Keluarga Edris."Charles lanjut berkata, "Dengan kemampuan Keluarga Edris, selama mereka menginginkannya, mereka nggak akan meninggalkan informasi apa pun dari koran itu.""Aku juga berpikir seperti itu ...."Bagaimana mungkin ada orang yang menyimpan tumpukan koran lama di loteng?Violet menggelengkan kepalanya, tapi dia masih berkata, "Aku masih ingin melihat loteng di lantai tiga."Dia baru benar-benar tenang setelah melihat barang di dalam kamar."Baik. Aku akan menemanimu."Charles memapah Violet turun da

  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 1368

    "Oke."Violet tidak merasakan ada yang aneh.Setelah Violet kembali ke kamar, Charles keluar lagi.Charles berkata dengan ekspresi sinis, "William, jaga pacarmu."Setelah Gwen mendengar itu, dia berkacak pinggang. "Charles! Aku ini kakakmu!""Kamu kakakku, jadi seharusnya kamu melindungi adik iparmu dan jangan biarkan dia terlalu banyak berpikir."Setelah mendengar ucapan Charles, sikap keras Gwen langsung menghilang."A ... aku gugup."William berpura-pura berkata dengan tegas, "Charles, jangan kurang ajar. Siapa yang mengajarimu bicara seperti itu pada kakakmu?! Kakak iparmu saja nggak berani!""Huaaa!"Agnes tiba-tiba keluar dari kamarnya sambil membawa ponsel, kemudian dia berkata, "Apa kalian semua sudah melihatnya? Artikel ini sudah menjadi viral!""Artikel apa?"Gwen dan William tampak bingung.Hari ini mereka sangat sibuk dengan hal Violet, jadi mereka tidak tahu apa yang terjadi di dunia maya."Yang benar saja? Kalian belum tahu tentang berita viral ini?"Agnes menunjuk layar

  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 1369

    Sore hari, berita mengenai penyamaran Isabella tersebar.Kemudian, terekspos kalau perusahaan di balik artikel mengenai operasi plastik Isabella adalah Surat Kabar Wolves.Sebelumnya, Surat Kabar Wolves telah dibeli oleh Violet. Warganet pun berspekulasi Violet takut Isabella akan mengancam statusnya, jadi mulai menjelek-jelekkan Isabella di internet.Sayangnya, sesuai dengan dugaan semua orang, Isabella menyerang balik dengan mudah sehingga semua orang berpikir Isabella-lah putri kandung Keluarga Gloria.Dalam sekejap, suasana di Kediaman Edris menjadi sangat mencekam."A ... aku benar-benar nggak sengaja .... Aku hanya ingin membantu Violet. Aku nggak menyangka ...."Kali ini Jacob tahu ini adalah salahnya.Dia sendiri merasa sedikit bingung.Dia tahu Romeo sangat menyukai Violet.Jadi, kenapa Romeo memberikannya informasi palsu?Jangan-jangan semua yang dilakukan Romeo pada Violet dulu itu bohongan?Dasar si pembohong itu! Sia-sia Jacob mengiranya adalah orang baik dulu!Gwen berkat

  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 1

    "Alat pacu jantung! Cepat! Tingkatkan tegangan listriknya!""Dokter! Pasien mengalami pendarahan hebat! Darah tipe A baru saja diambil dari bank darah!"Seluruh tangan perawat magang itu berlumuran darah. Dia bahkan gemetaran saat berbicara.Bau darah memenuhi ruang operasi.Dia tidak pernah melihat darah sebanyak ini.Pada saat ini, sebuah pikiran terlintas di benaknya.Siapa yang mengambil darah tipe A dari bank darah?Wanita yang sedang berbaring di ranjang rumah sakit ini memiliki wajah pucat dan bibir kering. Penglihatannya pun mulai kabur. "Romeo ....""Apa?""Romeo ...."Kali ini perawat magang itu mendengarnya. Nama yang dipanggil oleh wanita lemah ini adalah Romeo Fernandez.Romeo adalah presiden bisnis paling berkuasa di Kota Poseidon.Dokter itu hampir pingsan. Dia salah menekan nomor tiga kali sebelum akhirnya dia menelepon nomor yang benar. Dia segera berkata kepada orang di ujung telepon, "Tuan Romeo, Nyonya mengalami pendarahan hebat. Tapi, darah di bank darah telah diam

  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 2

    Romeo mengikuti arah pandangan Levi.Di dalam kerumunan, gaun merah itu terlihat dengan sangat mencolok.Violet mengenakan gaun panjang berwarna merah anggur. Setiap gerak-gerik serta senyumannya seolah-olah mampu menyentuh hati orang-orang. Kamera media menyorot Violet dan untuk sesaat Violet seperti bintang populer yang sedang berjalan di karpet merah.Violet?Beberapa saat kemudian, Romeo baru sadar kalau itu Violet.Dulu Violet selalu menyukai riasan tipis dan pakaian anggun. Ini pertama kalinya Romeo melihat Violet berdandan seperti ini.Raut wajah Evelyn tampak masam. Ini pertama kalinya dia melihat Violet.Dibandingkan dengan Violet yang menawan dan seksi, dia terlihat terlalu membosankan dan seperti siswa di bawah umur yang belum dewasa."Kak Violet ... sangat cantik."Nada Evelyn terdengar agak iri.Violet juga sudah melihat Romeo dan Evelyn. Dia pun langsung berjalan ke arah mereka.Evelyn mengira Violet yang tidak tahu apa-apa akan merasa canggung ketika dia melihat Evelyn d

  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 3

    Karena drama kecil itu, Romeo hanya fokus pada Violet dan dia sama sekali tidak menghiraukan Evelyn.Setelah pelelangan berakhir, Violet bersiap-siap untuk pergi. Namun, dia bertemu dengan Romeo dan Evelyn."Violet, kalau kamu nggak mengerti tentang properti, jangan membuat masalah."Romeo sama sekali tidak segan-segan menegur Violet.Evelyn juga berkata, "Ya, Kak Violet. Perbuatanmu sudah merugikan Grup Fernandez sebanyak 20 triliun."Violet tertawa sebelum dia membalas, "Nona Evelyn sudah salah paham. Aku yang mau membeli tanah itu. Apa hubungannya dengan Grup Fernandez?"Evelyn berkata, "Tapi, itu 20 triliun ....""Hanya 20 triliun. Itu angka kecil bagi kami, apalagi bagi Nona Violet."Muncul suara William dari kejauhan. "Benar 'kan, Nona Violet?"Violet melihat Charles yang berdiri di sebelah William, kemudian dia juga berkata dengan tenang, "Hanya 20 triliun. Itu cuman untuk bermain-main."Dalam sekejap, ekspresi Evelyn menjadi masam.Bagi Romeo, 20 triliun bukanlah apa-apa dan an

  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 4

    Dalam sekejap, ruangan menjadi hening. Beberapa detik kemudian, Charles tersenyum dan berkata, "Nyonya Fernandez, nggak boleh memfitnah orang baik, loh.""Benar. Kita semua adalah pengusaha yang bersih," ucap William dengan serius kepada Violet."Apa kalian adalah pengusaha yang bers atau bukan, itu bukan tergantungku. Tapi, aku merasa seharusnya Romeo tertarik."Violet berkata dengan tenang, "Aku hanyalah nona muda yang nggak tahu apa-apa, tapi Romeo berbeda. Kalau aku memberi tahu apa yang barusan kukatakan kepada Romeo, apa itu akan menarik perhatiannya?""Kamu terlalu licik!"William tidak bisa menahan amarahnya.Violet menatap Charles dengan serius dan berkata, "Aku nggak akan bertele-tele. Pinjamkan aku 16 triliun dan aku akan mengembalikan uangmu serta bunganya dalam tiga tahun."William membelalakkan matanya. "Yang benar saja? Apa kamu tahu berapa bunga 16 triliun tiga tahun kemudian? Kalau kamu nggak bisa mengembalikannya, kami rugi 16 triliun. Kamu adalah istrinya Romeo, nant

Latest chapter

  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 1369

    Sore hari, berita mengenai penyamaran Isabella tersebar.Kemudian, terekspos kalau perusahaan di balik artikel mengenai operasi plastik Isabella adalah Surat Kabar Wolves.Sebelumnya, Surat Kabar Wolves telah dibeli oleh Violet. Warganet pun berspekulasi Violet takut Isabella akan mengancam statusnya, jadi mulai menjelek-jelekkan Isabella di internet.Sayangnya, sesuai dengan dugaan semua orang, Isabella menyerang balik dengan mudah sehingga semua orang berpikir Isabella-lah putri kandung Keluarga Gloria.Dalam sekejap, suasana di Kediaman Edris menjadi sangat mencekam."A ... aku benar-benar nggak sengaja .... Aku hanya ingin membantu Violet. Aku nggak menyangka ...."Kali ini Jacob tahu ini adalah salahnya.Dia sendiri merasa sedikit bingung.Dia tahu Romeo sangat menyukai Violet.Jadi, kenapa Romeo memberikannya informasi palsu?Jangan-jangan semua yang dilakukan Romeo pada Violet dulu itu bohongan?Dasar si pembohong itu! Sia-sia Jacob mengiranya adalah orang baik dulu!Gwen berkat

  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 1368

    "Oke."Violet tidak merasakan ada yang aneh.Setelah Violet kembali ke kamar, Charles keluar lagi.Charles berkata dengan ekspresi sinis, "William, jaga pacarmu."Setelah Gwen mendengar itu, dia berkacak pinggang. "Charles! Aku ini kakakmu!""Kamu kakakku, jadi seharusnya kamu melindungi adik iparmu dan jangan biarkan dia terlalu banyak berpikir."Setelah mendengar ucapan Charles, sikap keras Gwen langsung menghilang."A ... aku gugup."William berpura-pura berkata dengan tegas, "Charles, jangan kurang ajar. Siapa yang mengajarimu bicara seperti itu pada kakakmu?! Kakak iparmu saja nggak berani!""Huaaa!"Agnes tiba-tiba keluar dari kamarnya sambil membawa ponsel, kemudian dia berkata, "Apa kalian semua sudah melihatnya? Artikel ini sudah menjadi viral!""Artikel apa?"Gwen dan William tampak bingung.Hari ini mereka sangat sibuk dengan hal Violet, jadi mereka tidak tahu apa yang terjadi di dunia maya."Yang benar saja? Kalian belum tahu tentang berita viral ini?"Agnes menunjuk layar

  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 1367

    Violet merasa kecewa karena koran lama itu tidak dapat ditemukan.Dia masih mengingat semalam dia pergi ke loteng di lantai tiga, kemudian menghancurkan pintunya dengan palu.Dia melihat tempat tidur yang familier, mainan anak-anak dan tumpukan koran lama itu.Setiap gambar terasa sangat nyata.Itu tidak seperti mimpi."Seharusnya koran-koran lama itu sudah dibeli orang. Kasus penculikan tahun itu merupakan pukulan berat bagi Keluarga Edris. Kemudian, semua koran itu dibakar oleh Keluarga Edris."Charles lanjut berkata, "Dengan kemampuan Keluarga Edris, selama mereka menginginkannya, mereka nggak akan meninggalkan informasi apa pun dari koran itu.""Aku juga berpikir seperti itu ...."Bagaimana mungkin ada orang yang menyimpan tumpukan koran lama di loteng?Violet menggelengkan kepalanya, tapi dia masih berkata, "Aku masih ingin melihat loteng di lantai tiga."Dia baru benar-benar tenang setelah melihat barang di dalam kamar."Baik. Aku akan menemanimu."Charles memapah Violet turun da

  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 1366

    "Tuan Charles! Ini nggak ada hubungannya dengan kami!""Kami akan menghapus beritanya sekarang juga!"...Charles duduk di sofa sebelah, lalu dia melihat jam tangan sambil berkata, "Sepuluh menit.""Apa kalian mendengar itu? Sepuluh menit! Cepat hapus beritanya! Kalau nggak, kalian akan mati!"Anak buah Charles menatap bos surat kabar dengan galak.Beberapa bos surat kabar telah dipaksa sehingga mereka berjongkok di sudut."Jangan menakuti mereka. Aku ini selalu mudah didekati dan diajak bicara."Charles mengangkat tangannya, kemudian anak buahnya minggir.Mudah didekati?Mudah diajak bicara?Apa kedua kalimat itu cocok dengan Charles?Beberapa bos itu saling bertatapan.Semuanya ingin hidup lebih lama.Pada akhirnya, mereka segera mengeluarkan ponsel dan menghubungi perusahaan untuk menghentikan semuanya secepat mungkin.Sepuluh menit kemudian, Charles membuka halaman berita. Setelah melihat semua berita negatif tentang Violet menghilang, Charles berkata, "Kalian selesaikan sendiri ma

  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 1365

    Melihat Charles bergeming, Jacob pun berdeham sebelum berkata pada Charles, "Sebenarnya ini sangat simpel. Aku bisa membantu Violet menulis artikel dan memanfaatkan tekanan publik untuk mengendalikan putri palsu itu."Charles masih diam saja.Jacob lanjut berkata, "Kamu juga tahu Violet sudah membeli perusahaan surat kabarku. Pekerjaan utamaku sebenarnya adalah jurnalis. Sebagai jurnalis, aku memiliki koneksi yang luas, berita terkini dan ....""Intinya?""Maksudku adalah ... karena Isabella mengaku dirinya adalah putri Keluarga Gloria, aku bisa menyuruh orang mencari semua informasi tentangnya sehingga semua orang tahu kalau Isabella ini palsu!""Apa kamu sudah selesai bicara?""Sudah.""Aku mau pergi, kamu berjaga di sini.""..."Melihat Charles tidak berencana menerima sarannya, Jacob pun bergegas berkata, "Kamu nggak percaya pada kemampuanku, ya? Aku serius! Caraku pasti berhasil! Aku punya informasi langsung tentang Isabella!"Setelah mendengar apa yang dikatakan Jacob, baru Charl

  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 1364

    Howard berdiri, kemudian berkata, "Hanya itu yang kutahu. Tuan Besar Lionel nggak mungkin menghabiskan seluruh hidupnya untuk mengejar kekayaan. Harta karun Kota Poseidon juga nggak mungkin adalah kas negara. Kalau aku nggak percaya, seharusnya kalian juga nggak percaya."Siapa dari mereka yang tidak mempunyai kekayaan yang sanggup menyaingi satu negara?Dan bagaimana mungkin seseorang bisa berusaha begitu keras selama lebih dari sepuluh tahun demi kekayaan yang belum pernah dilihatnya dan hanya mendengar rumornya?Pasti ada sesuatu yang mencurigakan dalam hal ini.Charles tidak berkata apa-apa.Howard berkata, "Aku sudah memberitahumu apa yang harus kuberi tahu. Ini juga termasuk balas budi. Utang kita sudah lunas."Kemudian, Howard keluar dari kamar.Dia berjalan dua langkah, lalu berhenti lagi. Dia berkata dengan cemas, "Violet masih akan tertidur selama empat atau lima jam lagi. Sebagai suaminya, lebih baik kamu jangan jauh-jauh darinya."Setelah itu, Howard menutup pintu kamar.Ch

  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 1363

    Jacob dan Agnes mengangguk dengan cepat, lalu berkata, "Kami berjanji! Kami berjanji pasti nggak akan membeberkannya!"Setelah mendengar itu, baru Eddie memberi jalan. Dia membiarkan Jacob dan Agnes keluar.Jacob dan Agnes langsung kabur.Gwen mengerutkan alisnya dan bertanya, "Eddie, saat penculikan tahun itu, gadis kecil yang kulihat di rumah sakit adalah Violet, 'kan?""Nona Gwen, hal ini nggak serumit itu. Kalian hanya perlu paham kalau semua yang dilakukan tuan kami adalah demi kebaikan Nona Violet."Setelah Eddie selesai berbicara, dia keluar dari kamar.William melihat ekspresi cemas Gwen dan berkata, "Jangan khawatir. Tuan Nathan adalah orang pintar. Bagaimana mungkin dia nggak memikirkan semuanya dengan matang? Jangan bersedih lagi.""Aku hanya merasa nggak baik kita menyembunyikannya dari Vio.""Sudah, kita mendengarkan Tuan Nathan saja." William berkata, "Pokoknya, Tuan Nathan nggak mungkin mencelakai Violet. Kita juga jangan terlalu ikut campur. Bagaimana kalau itu lebih me

  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 1362

    Howard berkata, "Dia demam. Minta dokter kalian datang untuk mengobatinya dan berikan dia suntikan penurun panas.""Demam?"Eddie mengernyit. Dia mengulurkan tangan untuk menyentuh kening Violet, lalu berkata, "Panas sekali. Saya akan meminta Wilson datang untuk menyuntik Anda.""Nggak usah repot-repot. Aku hanya butuh tidur."Saat Howard mendengar itu, dia mengerutkan alisnya dan berkata, "Kenapa kamu bandel sekali ketika Charles sedang pergi?""Mana ada ....""Kalau begitu, aku akan menelepon Charles dan meminta Charles menyuntikmu."Lalu, Howard mengeluarkan ponsel.Saat Violet melihat itu, dia segera mengulurkan tangan untuk menahan Howard dan berkata, "Jangan! Minta Wilson saja."Howard menatap tangan Violet yang menghentikannya.Benar saja, hanya Charles yang bisa menenangkan Violet."Kalau begitu, kembali ke kamar untuk disuntik."Dengan ekspresi masam, Howard langsung naik ke atas.Agar bisa cepat-cepat melihat loteng lantai tiga, Violet menuruti Howard kali ini dan kembali ke

  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 1361

    Loteng di lantai tiga telah direnovasi semuanya.Ketika Violet berdiri di depan pintu, dia pikir dia salah lihat.Tempat ini berbeda dari apa yang dilihatnya semalam.Di hadapannya masih pintu yang cukup tua, tapi ini berbeda dengan pintu yang dilihatnya semalam. Kuncinya juga sudah berubah.Violet berjalan mendekat. Dia mengingat sudah menghancurkan pintu ini dengan palu.Kenapa tidak ada jejaknya sedikit pun?Howard yang melihat itu juga mengerutkan alisnya.Dia sudah tahu tentang metode Nathan dari awal, tapi dia tidak menyangka Nathan bisa membereskan semuanya hanya dalam satu malam."Nggak mungkin ...."Violet menatap pemandangan di depannya dengan bingung.Dia mencoba membuka kunci pintu, tapi Howard di belakang menahan tangan Violet dan berkata, "Aku sudah bilang kalau itu hanya mimpi, tapi kamu nggak mau percaya padaku. Lihatlah dirimu sekarang? Apa lagi yang ingin kamu lakukan?"Howard mengerutkan alisnya, tapi dia melihat Violet menatapnya dan berkata, "Aku nggak gila dan itu

Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status