Share

Deg-Degan

Gista seketika terdiam. Ia tidak sanggup menjawab pertanyaan itu, karena dulu kisahnya jauh lebih pelik. Tapi siapa sangka jika kisah cinta anak lelakinya ternyata juga akan serumit ini. Gista sungguh tak ingin bagian kisah cintanya yang pahit akan terulang kembali pada putra putrinya.

"Cinta nggak salah, Dyp, tapi-" Gista menggantung ucapannya saat melihat Devan, suaminya keluar dari kamar. Hari itu Devan memang berada di rumah.

Devan tentu terkejut ketika mengetahui keberadaan Dypta di sana. Baru dua puluh empat jam yang lalu ia dan sang istri membicarakan sang putra yang pergi dari rumah. Lelaki itu sangat merindukannya. Namun secepat itu juga harapannya terkabul.

"Dev, Dypta sudah pulang," beritahu Gista pada lelaki itu.

Devan mengangguk singkat lantas melintas begitu saja tanpa berkata apa-apa.

"Ma, Papa masih marah ya sama aku?" tanya Dypta melihat reaksi yang ditunjukkan sang ayah.

Gista hanya bisa mengembuskan napas panjang. Ia ikut meninggalkan Dypta di sana lalu menyusul sua
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status