Share

Bab 2221

Seandainya setiap harinya kedatangan pengunjung royal seperti ini, sepertinya bos ini bisa beli rumah setiap hari.

Ariel meregangkan tubuhnya. Sekarang sekujur tubuhnya terasa sangat ringan. Tiba-tiba dia mendengar suara jeritan dari atas. Roller coaster memelesat kencang dari atas kepala.

Kedua mata Ariel seketika berkilauan. Dia menarik tangan Jodhiva. “Main itu yuk?”

Jodhiva mengerutkan keningnya. “Apa kamu yakin?”

Ariel pun tersenyum. “Jangan-jangan kamu takut?”

Jodhiva menyipitkan matanya. “Asalkan kamu tidak takut saja.”

Ariel segera berlari ke sisi roller coaster. Jodhiva mengikuti langkahnya.

Mereka berdua duduk di roller coaster. Roller coaster mulai melaju dengan perlahan dan semakin naik. Ariel melihat orang-orang di permukaan lantai terasa semakin kecil. Kecepatan juga masih sangat lambat. Dia merasa bingung. “Apa kecepatan roller coaster selambat ini? Bukannya yang tadi cukup cepat?”

Pengunjung baris depan menoleh untuk melirik Ariel sekilas. Tatapannya bagai sedang menata
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status