Share

Bab 2181

Tom memalingkan kepala untuk menatap si Gendut. “Bukannya aku suruh orang untuk mengawasi Puzo?”

Si Gendut menunduk, “Sepertinya anggota kita ketahuan oleh Puzo. Mereka semua sudah diserang.”

Tom memejamkan matanya. “Dia malah memilih untuk bekerja sama dengan Keluarga Oswaldo. Bodoh sekali!” Kemudian, dia melebarkan matanya melihat ke sisi si Gendut. “Kalau Puzo memilih untuk bersekongkol dengan Keluarga Oswaldo, sepertinya tidak ada gunanya aku mempertahankan nyawanya lagi. Dengan melenyapkannya, aku baru bisa menguasai kekuasaannya.”

Si Gendut berkata, “Kalau begitu, aku akan utus anggota sekarang.”

Siang harinya, Ariel tiba di Geng Markus. Ketika anggota Geng Markus melihat Ariel berbusana wanita, semuanya merasa syok. Ini adalah pertama kalinya mereka melihat Ariel berbusana wanita.

“Nona … Nona Ariel.”

Panggilan ini terasa asing bagi semuanya.

Jessie berjalan keluar ruangan. “Ariel?” Jessie berlari ke hadapan Ariel, lalu menggandeng tangannya dengan gembira. “Kenapa kamu bisa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status