Share

Bab 2045

Kali ini, tidak terlihat lagi senyuman di wajah Ariel.

Tanpa menunggu jawaban Ariel, Jules langsung mengambil jasnya, lalu meninggalkan tempat. Dia yakin Ariel pasti akan menyetujui permintaannya.

Setelah Jules pergi, Ariel menyandarkan punggungnya di sofa seolah-olah sedang memikirkan sesuatu.

Pengawal wanita berjalan ke sisinya. “Tuan Muda, Nona Sania sudah melakukan reservasi di restoran. Dia ingin bertemu denganmu.”

Ujung bibir Ariel melengkung ke atas. “Sepertinya dia sudah tidak sabar.”

Di dalam sebuah restoran barat, Sania sudah mereservasi satu restoran. Semua pengawal yang datang bersama Sania sedang menunggu di luar restoran.

Ariel membawa dua pengawal wanita ke restoran. Saat memasuki restoran, Ariel pun melihat Sania sedang duduk sembari merias wajahnya.

“Tuan Muda Ariel, aku sudah menunggumu dari tadi.” Sania menutup lipstiknya, lalu menunjukkan senyuman lebar.

Ariel duduk dan tertawa. “Dandananmu ini mirip dengan wanita-wanita di pinggir jalan saja, tidak cocok dengan No
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status