“Siapa? Siapa yang melakukannya, aku akan menghabisi tujuh turunannya!” Tubuh William sedikit gemetar, teriakannya bahkan terdengar jelas hingga jarak beberapa mil, kemampuannya bukanlah sebuah lelucon untuk dimainkan. “Tuan William ….” Raj melihat anggota Keluarga Zatulini yang datang dan bergegas menyambutnya. “Raj, bagaimana dengan kakakku dan keluarganya? Apa sudah tahu siapa pelakunya?” Setelah Henry melihat Raj, dia langsung bertanya kepada Raj dengan nada tajam dan tidak menunjukkan rasa hormat kepada Raj. Meskipun Raj merasa tidak senang dalam hatinya, tapi dia tidak mengatakan apapun, dan berkata pada Henry. “Tuan Muda Henry, aku turut berduka cita, tidak ada satupun anggota Keluarga Juventus yang masih hidup!” Mendengar perkataan Raj, William terkejut dan terjatuh. “Ayah!” Henry bergegas memapah William. “Tuan William, saya turut berduka cita!” Raj juga segera menghiburnya. William masih gemetaran dan memejamkan matanya dengan erat, setelah sesaat dia baru kembali ter
Kota Takari, Nathan sudah tidur selama seharian penuh, saat merasa tubuhnya sudah berangsur pulih. Dia lalu segera menelpon Gilbert dan memintanya menyiapkan bahan obat, Nathan akan menggunakan waktu di malam hari untuk membuatkan pil obat untuk Ryzen agar Ryzen bisa segera pulih. Karena bahan-bahan obat itu cukup umum, sebagian besar sudah disiapkan oleh Gilbert sebelumnya. Setelah Nathan membuat pil obat, dia memberikannya kepada Ryzen untuk dimakan, dan mengajarkan kekuatan kijutsu yang biasa kepada Ryzen agar Ryzen bisa berlatih saat sedang senggang.Keesokan harinya, Nathan dan yang lainnya berencana kembali ke Kota Vale, kali ini mereka sudah pergi selama beberapa hari, mereka takut Kevin akan khawatir. Karena bagaimanapun, Nathan dan Sarah belum menikah, tunangan pun belum, kalau terus berkeliling di luar bersama, pasti akan menyebabkan gosip.Sherly, Shilpy serta Gilbert mengantar mereka bersama, raut wajah tidak rela terlihat di wajah Aaron bersaudara. Mereka bukan tidak rela
Setelah tiba, Sarah berkemas lalu berjalan masuk dengan senyuman di wajahnya, karena dia tahu Nathan bersama dengan orang tuanya dan kalau bertemu dengan orang tua Nathan dia harus menunjukkan senyuman dan berbicara dengan sopan. Namun saat Sarah berjalan masuk ke dalam vila, dia tidak menemukan satu orang pun di dalam ruang tamu, hanya Nathan yang sedang berjalan keluar dari dapur. Matanya menyapu seisi ruangan seolah sedang mencari keberadaan orang tua Nathan. Kalau orang tua Nathan ada di rumah, Sarah tidak boleh terlalu sembrono. “Tidak usah dilihat lagi, Mama dan Papa sudah pulang ke rumah lama, mereka tidak disini!” Nathan yang melihat Sarah seperti itu hanya tersenyum. “Ah ….” Sarah yang mendengarnya seketika merasa lega. “.... tunggu, tapi, apa yang terjadi? Kenapa mereka pergi?” “Aku juga tidak tahu,” Nathan mengangkat tangan dan bahunya. “Mengapa kamu bertanya padaku? Tanya saja pada mereka,” timpalnya acuh tak acuh. “Sial!" Sarah yang sudah tahu orang tua Nathan tidak
Saat ini, di sudut ruangan, Beverly yang mengenakan seragamnya sedang memperhatikan gerak-gerik setiap orang. Saat Beverly melihat Sarah, dia seketika tercengang. Dia berjalan menghampiri dengan cepat dan berkata dengan kaget. “Sarah, kenapa kamu ada disini?” “Eve, kenapa kamu ada disini?” Sarah yang melihat Beverly juga kaget, lalu dia melihat seragam yang dikenakan Beverly. “Wah lumayan juga kamu, sekarang kamu sudah menjadi polwan ya, seragammu ini cocok sekali denganmu!” “Aku menemani Tuan Raj untuk datang!” Beverly berkata lalu melihat Nathan dan bertanya kepada Sarah. “Dia ini siapa?” Sarah melihat Nathan sekilas, lalu melihat gelang yang dikenakannya dan berkata. “Namanya Nathan, dia adalah pacarku!” Sekarang Nathan sudah memberikan tanda cinta kepadanya, dan mereka berdua akhirnya memiliki hubungan yang resmi. Jadi, Sarah juga sudah bisa memperkenalkannya sebagai pacarnya pada orang lain. “Nathan?” Beverly tercengang dan berkata dengan penuh keterkejutan. “Dia adalah paca
Pada saat itu, Zayn sedang duduk bersama seorang pria paruh baya, dua orang itu duduk di sebuah meja, dan tidak ada orang lain disana. Saat Nathan menghampiri, Zayn segera memperkenalkannya pada Nathan. “Tuan Nathan, ini adalah Ketua kepolisian dari Kota Boulmer, Tuan Raj!” “Halo, Tuan Raj,” Nathan menyapa dengan sopan. Raj menganggukkan kepala dan mempersilahkN Nathan untuk duduk. “Tuan Nathan, Tuan Raj sejak tadi menanyakan padaku hal-hal tentangmu, dan dia sangat kagum padamu,” Saat baru duduk, Zayn kembali berkata sambil tersenyum. Nathan menyeringai dan berkata dengan sinis. “Kalau ingin menangkapku, langsung datang saja padaku, untuk apa membuat perjamuan seperti ini?” Perkataan Nathan seketika membuat Zayn tercengang, Raj juga tercengang, dia tidak menyangka Nathan sudah tahu. “Tuan Nathan, apa maksudnya ini?" Zayn bertanya dengan bingung. “Aku menghabisi Keluarga Juventus, dan mereka datang kemari untuk menegakkan keadilan bagi Keluarga Juventus, kan?” Nathan berkata d
“Kakek, apakah benar Nathan pernah menyelamatkan nyawamu?” Beverly langsung menanyakannya. “Tentu saja, Tuan Nathan tidak hanya pernah menyelamatkanku, dia juga pernah menyelamatkan Tuan Martin, Walikota Kota Vale! Bahkan, dia telah menyelamatkan jutaan penduduk Kota Vale!” Zayn tahu Nathan membantu Martin melepaskan diri dari kendali pengusaha Kota Arian, jadi dia berkata demikian. “Tuan Zayn, apa yang sebenarnya terjadi?” Raj tercengang saat mendengar itu, dan merasa perkataan Zayn sedikit berlebihan. "Dia menyelamatkan jutaan penduduk Kota Vale?!" “Masalah ini harus dijelaskan langsung oleh Tuan Martin!” Zayn berkata lalu mengutus seseorang untuk mengundang Martin kemari. Setelah Martin datang, dia mengerti maksud Zayn dan menceritakan kembali bagaimana Nathan membantunya. Tapi, hal ini membuat Raj dan Beverly yang mendengarnya tercengang, karena masalah seperti ini kalau tidak dilihat langsung dengan mata kepala sendiri, siapa pun tidak akan percaya dengan mudah. Namun, karen
Setelah makan, demi menjamin Nathan tidak kabur saat tengah malam, Raj menyuruh Beverly untuk ikut bersama Nathan dan Sarah pulang ke rumah, Beverly dan Sarah adalah teman kuliah. Oleh karena itu tinggal bersama juga tidak akan merepotkan, lagipula ini hanya untuk satu malam.Setelah pulang ke Villa Ascalon, suasana hati Sarah masih jelek, sedangkan Beverly yang memiliki identitas sebagai seorang polwan juga tidak tahu bagaimana caranya menghibur Sarah, dua orang itu tidak berbicara sama sekali dan suasana terasa tertekan. Nathan membuatkan dua gelas teh dan mengantarkannya pada Sarah dan Beverly, seolah-olah tidak ada yang terjadi.“Ada apa dengan kalian? Kenapa terlihat tidak bahagia, ini juga bukan perpisahan seumur hidup, bisa saja aku hanya pergi ke Kota Boulmer selama beberapa hari lalu pulang!” Melihat Sarah yang muram, Nathan berkata sambil tersenyum.“Nathan, apakah kamu tidak bisa mendengarkanku kali ini saja, jangan pergi ke Kota Boulmer! Kalau memang tidak bisa di atasi, k
Keesokan paginya, Nathan dan Beverly berangkat menuju kota Boulmer. Setelah berkumpul dengan Raj, dan untuk mencegah Keluarga Zatulini menyerang di tengah jalan, Raj meminta Beverly dan Nathan untuk menyamar sebelum berangkat ke Kota Boulmer.“Nona Eve, ini sudah siang, karena sudah sampai di wilayahmu, sebagai tuan rumah, seharusnya kamu melakukan yang terbaik dan mentraktirku makan!” Nathan yang duduk di kursi penumpang berkata pada Beverly sambil tersenyum.“Kamu ini, sudah berada di ujung kematian, masih saja memikirkan makan!” Beverly berkata dengan tak berdaya.“Walaupun harus mati, aku harus menjadi hantu yang kenyang. Dalam hidup ini, semua orang pasti akan mati, itu hanya masalah waktu, untuk apa terlalu mengkhawatirkannya?” Nathan yang bercanda membuat Beverly yang tegang merasa sedikit lebih santai.“Karena kamu pernah menyelamatkan nyawa kakekku, maka aku akan mentraktirmu makan. Hanya saja, kita tidak boleh pergi ke tempat makan besar, hanya bisa makan di pinggir jalan, a
Para anggota di sekeliling menatapnya dengan tidak percaya, perlu diketahui ini adalah pukulan dari seorang puncak penguasa Ingras, sebuah pukulan yang bisa meruntuhkan bukit, tapi Nathan malah tidak terluka.“I-ini .…” Ferdi menatap Nathan dan tidak tahu harus berkata apa dalam sekejap.“Bocah ini— tidak mungkin! Tuan Nathan ini terlalu hebat bukan?”“Dia berdiri tidak bergerak, seorang puncak penguasa Ingras pun tidak bisa melukainya, kekuatan Tuan Nathan sepertinya sudah melebihi puncak penguasa Ingras!”“Hebat sekali, dengan adanya Tuan Nathan yang melatih kita, aku percaya kekuatan kita pasti akan meningkat banyak!”Anggota kepolisian berdiskusi dengan penuh semangat, saat ini mereka tidak memiliki sedikit keraguan pun pada Nathan.“Ferdi, di atas langit masih ada langit, di atas manusia masih ada manusia! Jangan mempermalukan dirimu di depan Tuan Nathan dengan kekuatanmu yang kecil itu!” Anderson berteriak pada Ferdi dengan bersemangat dan mempermalukannya.Tubuh Ferdi bergetar
“Milan, jangan berani menggunakan kepolisian untuk menekanku, bocah ini melukai keponakanku! Hari ini aku pasti akan membantu keponakanku untuk balas dendam, kalau kamu tidak ingin mati, maka minggirlah!” Ferdi sama sekali tidak menganggap Milan dan mencaci maki dirinya.Hal ini membuat Milan serba salah, tapi dia tidak bisa melakukan apapun, kekuatannya tidak sebanding dengan Ferdi, walau dia menyerang juga akan dikalahkan.“kapten Milan, sebaiknya kamu minggir, kebetulan hari ini aku akan menjadikan Ferdi sebagai samsak tinju. Dan buat para bawahanmu menilai, contoh yang baik dan buruk!” Nathan berkata dengan ringan.“Tuan Nathan ….” Milan menoleh ke arah Nathan.“Ada apa? Kamu takut aku tidak bisa menang melawannya?” Nathan tersenyum ringan.“B-bukan begitu, jangankan seorang Ferdi, walau ada dua orang Ferdi juga bukan tandingan Tuan Nathan! Hanya saja, Tuan Nathan harus menjaga sikap, jangan sampai membunuhnya,” Milan takut serangan Nathan akan terlalu kuat dan langsung membunuh F
“Ferdi!” Milan melihat Ferdi yang tiba-tiba menyerang segera berteriak dengan marah.“Panggil bocah itu keluar, kami akan mencoba bertarung aku ingin lihat sehebat apa bocah ingusan itu!” Ferdi menatap Milan dan berkata dengan sangat sombong.Milan memapah Anderson dan tidak mengatakan apapun, hanya saja alisnya mengernyit.Anderson melihat Milan tidak mengatakan apapun, bergegas berkata. “Kapten, aku akan mengundang Tuan Nathan kemari, dia pasti tidak akan membiarkan orang itu menyombongkan diri di kepolisian.”Setelah berkata, Anderson hendak pergi mencari Nathan tapi Milan menghentikannya. “Tidak boleh, kalau Tuan Nathan datang dan sampai terjadi konflik, maka, bukankah akan membuat musuh Tuan Nathan bertambah satu? Keluarga Ransom juga bukan keluarga yang mudah diprovokasi, Tuan Nathan sudah punya banyak musuh di Kota Moniyan, kita jangan menambah masalahnya lagi.”Alasan Milan enggan membiarkan Nathan dan Ferdi bertarung adalah karena dia takut Nathan dan Keluarga Ransom akan ber
“Aku dengar, dia hanya seorang bocah ingusan berusia dua puluh tahunan, kamu menempatkan seorang bocah ingusan di posisi yang sama denganku? Bukankah ini sedang mempermalukanku?” Ferdi melompat turun dari meja dan menatap Milan dengan marah.“Aku tidak melihat usia, aku menilai kekuatan!” Milan menatap Ferdi dan tidak mundur untuk mengalah.“Melihat kekuatan? Bocah ingusan itu punya kekuatan seperti apa? Aku sudah menjadi seorang puncak penguasa Ingras, bahkan di kepolisian tidak ada orang yang bisa menandingiku! Bahkan kapten kepolisian sepertimu juga tidak bisa, masih mau membahas tentang kekuatan padaku? Aku beritahu padamu, aku datang ke kepolisian demi acara kepolisian publik yang akan diselenggarakan beberapa hari lagi, Keluarga Ransom harus menunjukkan wajah dan mendapatkan reputasi! Sekarang selain aku, di kepolisian apakah kamu bisa menemukan orang lain selain aku?” Tatapan mata Ferdi dipenuhi dengan penghinaan, di kepolisian memang tidak ada yang memiliki kekuatan lebih dari
Melihat Nathan tidak berbicara, Milan meneruskan. “Tuan Nathan, jika kamu bergabung dengan kepolisian, maka aku juga bisa memperkenalkan kamu kepada Martial Shrine di Kota Moniyan. Asalkan Martial Shrine Kota Moniyan berjanji untuk melindungimu, maka aku rasa tidak akan ada orang yang berani mengincarmu!”Sudut mulut Nathan terangkat, dia memang tergiur oleh perkataan Milan, meskipun sekarang kekuatannya berkembang pesat, tapi saat menghadapi organisassi-organisasi besar atau keluarga bela diri, Nathan yang sendirian akan kewalahan. Sedangkan dia juga harus menyelamatkan ibunya dari keluarga Zellon dan melenyapkan keluarga Zellon, dengan mengandalkan kekuatannya seorang diri, sepertinya harus menunggu sangat lama. Oleh karena itu, Nathan juga membutuhkan kekuatan dirinya sendiri.Sekarang meskipun Nathan memiliki banyak pengikut dari Dragnows, tapi sampai hari ini dia hanya menemukan beberapa cabangnya, dan masih menjadi misteri kapan cabang lainnya akan ditemukan. Lalu Saibu Care, me
“Kapten Milan, kamu jangan berlebihan seperti itu,” Nathan berkata sambil tersenyum.Kemudian, mereka masuk ke dalam kantor kepolisian, Anderson menuangkan teh secara langsung untuk Nathan, sedangkan Milan mempersilahkan Nathan duduk di sampingnya.“Tuan Nathan, kami kepolisian Kota Moniyan mungkin saat ini terlihat kuat dan berkuasa di luar, tapi sebenarnya hanya kami sendiri yang tahu kalau kepolisian kami ini sudah di ambang pembubaran,” Milan berkata sambil menghela nafasnya.“Kapten Milan, apa maksud perkataanmu ini?” Nathan sangat bingung!“Tuan Nathan mungkin tidak tahu, setiap kali ada acara kepolisian publik, kepolisian Kota Moniyan akan selalu berada di peringkat paling bawah, dan itu mempermalukan Northern kita. Sekarang, sudah ada rumor yang beredar, kita menjadi tuan rumah dari pertarungan kali ini, jika kita tidak bisa mendapatkan peringkat yang baik maka kepolisian akan dibubarkan,” Milan berkata dengan suara yang berat.“Setiap kali selalu mendapatkan peringkat terbawa
Setelah tinggal di kediaman Sykes selama dua hari, Justin dan yang lainnya tidak kembali ke kota, melainkan tinggal di kediaman Sykes bersama dengan Nathan.Dua hari kemudian, setelah berpamitan dengan orang tuanya, Nathan dan yang lainnya menuju ke Kota Moniyan. Selama waktu itu, Reus menelpon Steve dan mendesaknya agar segera menyiapkan bahan obat yang dibutuhkan oleh Nathan secepat mungkin. Setelah selesai membantu Milan menangani masalahnya, Nathan berencana pergi ke Saibu Care untuk membuat pil Vajra dan menyembuhkan Ryzen serta Nicole secepat mungkin.Kepolisian Kota Moniyan, ini adalah kantor pusat dari seluruh departemen penegak hukum di Kota Moniyan, dan hampir semua orang yang bisa masuk ke dalam kepolisian Kota Moniyan memiliki kekuatan seorang tahap awal penguasa Ingras.Saat Nathan dan yang lainnya tiba di kepolisian Kota Moniyan, Anderson membawa pasukannya untuk menyambut di depan pintu.“Hormat!”Saat melihat mobil Milan dan Nathan tiba, Anderson berteriak keras.Brak!
Harland memegangi wajahnya dan mengangguk berulang kali.“Mulai hari ini, perusahaan tidak ada hubungannya lagi denganmu, jadi enyahlah!” Justin berkata dengan dingin.BRUK!Harland yang mendengar itu seketika terduduk di lantai, dia sudah bekerja keras seumur hidupnya dan sekarang tidak ada yang tersisa.“Ayah!” Adrion bergegas menarik Harland untuk berdiri.“Tuan Justin, ampuni aku, kumohon ampunilah aku ….” Harland berlutut di hadapan Justin dan memohon belas kasihan dengan menyedihkan.Namun Justin tidak bergeming, ini bukanlah sesuatu yang Justin berani lakukan tanpa diminta oleh Nathan.Harland juga sepertinya sudah melihat apa yang terjadi dan menggertakkan giginya lalu memohon pada Nathan. “N-Nathan …. tadi paman salah, mohon bicaralah pada Tuan Justin dan ampuni pamanmu kali ini.”“Ah ….” Nathan mendesah pelan, dia menatap Harland dengan dingin dan berkata. “Sepupumu ini tidak berani melampauimu, paman!”Saat permohonannya kepada Nathan tidak diterima, Harland menatap Maria d
Justin mencerBoulmern apa yang dikatakan Nathan, dan membuat Reus yang sedang menyetir langsung memacu mobilnya. Dia mencaci maki Harland beribu kali dalam hatinya, mereka Keluarga Alvaro bersusah payah menjalin hubungan baik dengan Nathan, tapi orang itu malah menuduh Nathan mencuri mobilnya.Di sisi lain, Nathan yang sudah selesai menelpon menunggu dengan tenang, dia tahu Justin akan segera tiba.“Kenapa? Sudah selesai berpura-pura? Apa kata Tuan Justin?” Adrion menatap Nathan dan mencibir.“Dia akan segera tiba,” Nathan berkata dengan ringan.“Kamu bilang Tuan Justin akan segera tiba?” Harland yang mendengarnya langsung berdiri, tapi dia segera tersadar dan mendengus. “Baik, aku akan memberimu waktu setengah jam, kalau Tuan Justin tidak datang, maka hukuman penjara yang berat akan menantimu, berani sekali mencuri barang milik Keluarga Alvaro?!”Dalam sekejap suasana di ruangan VIP menjadi canggung, tidak ada yang bicara, bahkan Maria juga menatap Nathan dengan wajah cemas. David ti