Share

Bab 14

Author: Imgnmln
last update Last Updated: 2024-02-06 19:31:20

“Bocah ingusan ini!” Teriak Zein penuh amarah seraya mengangkat tangannya menunjuk ke arah Nathan. “Dia berani datang membuat onar di pernikahan putraku, bahkan mematahkan tangannya, aku akan mencincang tubuhnya!” Zein menunjuk Nathan yang duduk tenang menyeruput teh di mejanya.

Dan saat Sarah melihat kearahnya, dia langsung tercengang. Bagaimana pun dia tidak habis pikir, orang yang membuat keributan adalah Nathan. “‘Pria itu, dia belum pergi?’

“Tuan Nathan?” Sarah bertanya dengan wajah keheranan. “Mengapa kamu bisa ada disini?”

“Nona Sarah, apakah ini sangat aneh?” Nathan tersenyum pada Sarah.

“Sarah, kamu kenal dengan orang ini?” Zein mengernyitkan keningnya.

“Paman Zein, sepertinya ada kesalahpahaman disini, dia adalah Tuan Nathan yang datang untuk mengobati ayahku, pasti ada kesalahpahaman!” Sarah menjelaskan.

“Mengobati?” kerutan yang ada di kening Zein semakin jelas terlihat.

“Apa? Jangan berbicara omong kosong! Pria itu, dia adalah seorang napi!” Sherly yang mendengar Nathan d
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (3)
goodnovel comment avatar
Ebit Hery
banget pokoknya
goodnovel comment avatar
Lukman Hakim
ah deh pokoknya
goodnovel comment avatar
Hari Sumarsono
semakin seru
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

  • Kembalinya sang Dewa Perang   Bab 15

    Sadar masalah akan menjadi semakin besar, Zein langsung memerintahkan kepada para pengawalnya. “Siapa saja yang bisa membunuh bajingan itu akan aku beri kalian 10 juta!”Setelah mendengar hadiah 10 juta, sepuluh pengawal itu menjadi semakin tergiur, mereka mengepalkan tinju mereka dengan erat.“Maju satu langkah, kalian mati!” Kevin berkata dengan marah. “Jangan lupa, hotel ini milikku!”Setelah suara Kevin terdengar, belasan petugas keamanan hotel bergegas masuk lagi, bahkan asisten Kevin Wibowo juga kewalahan.“Tuan besar, saya sudah melakukan sesuai dengan perintahmu, semua petugas keamanan Keluarga Wibowo dan juga yang ada di pabrik sudah dipanggil kemari, para pengawal Keluarga Wibowo juga sudah dalam perjalanan!” asistennya melaporkan pada Kevin.Kevin hanya mengangguk dengan datar.Saat Zein mendengar laporan asisten Kevin, dia mengernyitkan keningnya. “Kevin, hanya karena seorang bocah seperti ini, kamu berani bertarung hidup dan mati denganku?”“Zein, kalau kamu berencana mem

    Last Updated : 2024-02-09
  • Kembalinya sang Dewa Perang   Bab 16

    Pria itu berdiri dengan tegap, tatapan matanya sangat mengintimidasi. “Aku sangat sibuk, siapa yang kamu mau bunuh?” Tuan Ryzen langsung bertanya dengan dingin.“Dia!” Zein mengangkat tangannya menunjuk ke arah Nathan.Ryzen melirik sekilas kearah Nathan. “Bocah ini? Dia terlihat biasa-biasa saja, dan tubuhnya malah terlihat sangat lemah, tidak ada yang spesial darinya,” Ryzen menautkan alisnya. “Kenapa kamu ingin membunuhnya?”“Bocah itu, dia berani mematahkan tangan putraku!” teriak Zein penuh amarah.Mendengar itu, Ryzen berjalan ke arah Nathan. Kevin dan Sarah yang melihat Ryzen berjalan ke arah Nathan langsung menghalanginya dengan tubuh sedikit gemetar.“Jangan menghalangiku,” dengus Ryzen yang melihat Kevin dan Sarah berdiri di hadapannya.Hanya satu kata dari Ryzen, mampu membuat Kevin dan Sarah yang mendengarnya gemetaran dan seakan-akan nafasnya sesak. Tapi, mereka tetap bersikukuh berdiri dengan tegap.“Enyahlah!”Kembali terdengar teriakan dari sang pemimpin Nocturnal itu.

    Last Updated : 2024-02-11
  • Kembalinya sang Dewa Perang   Bab 17

    Wajah Ryzen menjadi serius, kedua matanya menatap Nathan dengan aura membunuh.Rendy yang ada disamping sudah tertawa geli. ‘Hahaha …. Kamu akan mati!’ gumamnya menatap dingin ke arah Nathan.“Nathan, cepat minta maaf pada Tuan Ryzen!” Sarah bergegas menarik lengan baju Nathan, dia sudah berkeringat dingin.“Bocah, kamu berani membantah Tuan Ryzen?! Cari mati!”Bawahan Tuan Ryzen yang ada di belakangnya meraung.“Ryzen, aku akan mewakili Tuan Nathan meminta maaf kepadamu!”Kevin melihat bawahan Ryzen turun tangan dan dia menjadi panik, tapi dia juga tidak berani memerintahkan bawahannya untuk turun tangan. Bahkan ,meskipun dia membuat perintah, belasan bawahannya itu tidak akan berani, dan tidak menjadi tandingan bawahan Ryzen yang memang berbeda level, hal itu jelas-jelas akan membunuh Keluarga Wibowo.Ryzen hanya diam, dia mengabaikan Kevin, juga tidak memerintahkan bawahannya untuk berhenti. Bawahan Ryzen itu sangat kuat, hanya satu pukulan dari mereka kalau mendarat di tubuh Natha

    Last Updated : 2024-02-12
  • Kembalinya sang Dewa Perang   Bab 18

    “Bolehkah aku menjadi kekasihmu?”Disaat Catherine selesai mengutuk Nathan, dan mengatakan seumur hidup dia akan melajang dan tidak akan mendapatkan kekasih, Sarah melangkah maju dan bertanya dengan serius pada Nathan.Seketika, Nathan terpana dan terdiam ditempat, dia tidak menyangka Sarah akan mengatakan hal seperti itu di depan umum. Perlu diketahui kalau Sarah adalah putri dari Keluarga Wibowo, dia adalah penerus Keluarga Wibowo di masa depan!Mendengar ucapan Sarah, Catherine dan Sherly langsung membeku, ini jelas-jelas sedang menampari mereka! Apalagi, Catherine yang barusan memaki Nathan, dan tidak akan mungkin mendapatkan pacar, malah harus menyaksikan pernyataan cinta dari Nona Sarah.Sherly mengepalkan tangannya dengan erat, wajahnya memerah. Tadi dia baru mengatakan pada Nathan untuk tidak terus mengharapkannya, tapi hanya berkedip saja, Nathan sudah mendapatkan pernyataan cinta dari Sarah?!Kalau dibandingkan dengan Sarah dari Keluarga Wibowo, Sherly tidak ada apa-apanya.

    Last Updated : 2024-02-13
  • Kembalinya sang Dewa Perang   Bab 19

    “Lalu kalian adalah orang-orang dari Dragnows?” Nathan bertanya.“Benar, Dragnows memiliki tiga belas pintu secara keseluruhan, dan Nocturnal merupakan salah satunya, hanya saja, aku dan penguasa yang lainnya tidak terlalu akrab dan jarang berhubungan. Oh, kcuali mendapat perintah dari sang pemimpin, dan kami tidak boleh membocorkan identitas kami begitu saja!” Ryzen menjelaskan.Setelah mendengar penjelasannya, Nathan terdiam. Hanya Nocturnal saja bisa menggetarkan seluruh Kota Vale? Kalau ketiga belas itu berada di Vale, maka kekuatan Dragnows benar-benar menakutkan!“Penguasa, selain yang ada di Negara North, masih banyak yang tersebar di berbagai belahan dunia, hanya saja, untuk informasi spesifiknya saya tidak tahu karena saya masih tergolong pemimpin rendah!” ujar Ryzen.Mendengar itu, Nathan menjadi lebih kaget lagi. “Apa?! Masih banyak perguruan lain yang tersebar di berbagai belahan dunia, hebat sekali!”Dia sebenarnya masih belum mengerti, Marcel yang dia temui dipenjara ter

    Last Updated : 2024-02-15
  • Kembalinya sang Dewa Perang   Bab 20

    “Rumah temanmu?” Maria bertanya dengan penasaran.“Benar, Ma, kita akan tinggal di Villa Ascalon,” Nathan sebisa mungkin berkata dengan nada tenang.“A-apa?” Maria dan David sama-sama kaget dan berteriak.“Villa Ascalon katamu?!”Perlu diketahui bahwa Villa Ascalon merupakan sebuah Villa khusus konglomerat di Kota Vale, yang bisa tinggal disana hanyalah para konglomerat. Bahkan kalau David tidak kehilangan pekerjaannya pun, bekerja bertahun-tahun belum tentu sanggup membeli rumah di Villa Ascalon.“Teman? Mengapa dia tiba-tiba membiarkan kamu untuk tinggal disana?” David menatap Nathan dengan dingin dan bertanya.“Itu …. Karena Villa itu tidak pernah dia tempati,” Nathan menjawab dengan samar-samar.“Hmm ….” David mendengus. “Kamu kira aku dan mama ini bodoh? Membohongi kami seperti ini, kamu mana mungkin punya teman seperti itu!” ujarnya tidak percaya kepada Nathan. “Mana mungkin ada orang yang meminjamkan rumahnya di Villa Ascalon kepadamu, sepertinya kamu terlalu lama di penjara

    Last Updated : 2024-02-15
  • Kembalinya sang Dewa Perang   Bab 21

    “Kamu ….” Pintu mobil terbuka, Fadlan turun dari mobilnya dengan wajah sombongnya.“Aku—” Nathan membuka mulutnya, namun tiba-tiba terhenti kala menatap sosok wanita yang turun dari dalam mobil.“Nathan ….” ucap wanita itu dengan suara yang indah dan familiar di telinga Nathan. “Kenapa kamu ada disini?””Kenapa pembunuh sepertimu bisa ada disini?” timpal Fadlan dengan tatapan mengejek.Nathan kembali mengalihkan pandangan dinginnya ke arah Fadlan saat mendengar kata ‘Pembunuh’ di telinganya. “Pembunuh? Apa kamu ingin mendengar faktanya?!”“Fakta?” kembali terdengar suara wanita yang dingin dan arogan. “Apa dia membuntuti karena masih berharap padamu, Sherly?”“Diam, kalian!” dengus Sherly dengan alis tertaut, wanita itu merasa jijik saat mengingat hubungannya dulu. “Aku tidak ada hubungan lagi dengan pembunuh itu!”Mendengar ucapan itu membuat hati Nathan terasa sakit, ucapan wanita itu terlalu gamblang dan jauh di luar nalar. Sherly tanpa ragu menyangkal kejahatannya sendiri! Menya

    Last Updated : 2024-02-16
  • Kembalinya sang Dewa Perang   Bab 22

    Mendengar ucapan Nathan, sekujur tubuh Sherly membeku. Dia tidak menyangka bahwa pria itu akan berbicara seperti itu di hadapannya. Nathan yang dulu merupakan lelaki rendah hati dan penuh kasih sayang terhadapnya, kini berubah menjadi pria yang sangat dingin.Perlahan-lahan tatapan Sherly berubah sedingin es. Atas dasar apa pria rendahan ini bersikap begitu angkuh kepadanya? Apa melakukan hal ini membuat Nathan merasa dirinya masih lebih tinggi dari Sherly?!"Bagus jika memang begitu!" Sherly mendengus kesal, merasa sedikit tidak terima pria tyang telah kehilangan segalanya itu terkesan merendahkan dirinya. "Akan sangat repot bagiku kalau kamu masih mengharapkan cintaku … karena aku tidak akan sudi mencintai pria tidak berguna sepertimu!"Fadlan yang berada di sebelah Sherly menaikkan alis kanannya. ‘Tadi, dia bilang … menggantikan Sherly mendekam di penjara?’ Pria itu memicingkan mata curiga. “Apa maksudnya dia menggantikanmu mendekam di penjara?” tanyanya membuat Sherly tersentak.“

    Last Updated : 2024-02-16

Latest chapter

  • Kembalinya sang Dewa Perang   Bab 752

    Namun Andra adalah putra dari orang terkaya di kota Mantik, manajer itu tidak bisa menyinggungnya, dia hanya bisa tersenyum dan berkata. “Di daerah kota Mantik ada orang yang berani memukul Tuan Muda Andra? Itu sama saja dengan bosan hidup! Tuan Muda Andra bisa memberitahukan nama mereka kepadaku, aku akan meminta orang untuk memeriksa di kamar mana mereka menginap.”Andra yang disanjung oleh manajer ini merasa sangat nyaman dan kemarahan di hatinya mereda cukup banyak lalu berkata. “Sial! Aku mana tahu siapa nama mereka, tapi kamu pergi dan bawakan daftar pendaftaran tamu kalian kemari, lihat ada berapa banyak gadis yang menginap di penginapan, lalu panggil semuanya keluar!”Manajer yang mendengar itu seketika berkeringat dingin, ada ratusan orang yang menginap di penginapannya, hanya wanita saja sudah ratusan orang. Jika memanggil semuanya keluar bukan hanya akan membuat kekacauan, tapi juga akan berdampak pada reputasi penginapannya, namun Andra sudah berkata demikian dan manajer i

  • Kembalinya sang Dewa Perang   Bab 751

    “Prisly …. m-maaf, kamu tidak menyalahkanku, bukan?” Marcel mati-matian minta maaf. Dia sudah memberitahu masalah itu kepada Prisly, karena dia membutuhkan persetujuan Prisly atas masalah seperti ini.Prisly menggelengkan kepalanya. “Semua ini adalah pilihanku sendiri, aku tidak menyalahkanmu, Guru!”Tatapan mata Marcel menyapu ke arah gadis-gadis lainnya lalu akhirnya menatap Sarah. “Jangan lupa hal yang kalian janjikan padaku, aku berharap kalian bisa melakukannya!”​Beberapa gadis itu mengangguk, terutama Sarah dengan tatapan matanya yang sangat tegas, dia tahu kalimat itu ditujukan kepada dirinya.Sarah memiliki energi spiritual api titisan Dewa Shamman, jelas kekuatan itu bisa membantu Nathan. Kalau bertemu dengan Naga yang dan Naga yin di pulau Draken, mengandalkan kekuatan Nathan saja untuk mendapatkan batu mata Naga akan sedikit sulit, karena dua ekor naga ini memiliki energi yang sangat dingin dan yang satu lagi memiliki panas yang menyengat. Namun dengan adanya Sarah dan Pri

  • Kembalinya sang Dewa Perang   Bab 750

    Melihat Nathan yang merenung, Marcel menghela nafas panjang dan pelan-pelan berkata. “Tuan Muda, kamu juga tidak perlu terlalu khawatir, keluarga Zellon melakukan ini karena tidak mengetahui identitasmu. Kamu bisa pergi ke pulau Draken bersama orang lain dengan penuh percaya diri besok dan untuk mengambil batu mata Naga itu. Aku juga sudah membantumu memikirkannya, aku memiliki sebuah peta dari pulau, dan lokasi yang paling memungkinkan menjadi persembunyian dari naga kembar itu!” Marcel berkata sambil mengeluarkan selembar peta dari sakunya dan menyerahkannya kepada Nathan sambil gemetaran.“Naga kembar?” Nathan terkejut, dia tidak menyangka ada dua ekor naga di pulau Draken.“Di pulau Draken, ada dua ekor naga, Naga yin dan Naga yang, besok adalah hari dimana kedua naga itu akan bertemu. Jadi, merupakan hari yang paling cocok untuk pergi ke pulau, tapi semua ini hanyalah legenda, tidak ada orang yang benar-benar melihat kedua naga itu. Akan tetapi, ada banyak hewan eksotis di pulau

  • Kembalinya sang Dewa Perang   Bab 749

    ​”Uhuk! Uhuk!”“Tuan Marcel, biar aku yang mengatakannya,” Zephir meminta Marcel untuk beristirahat dan dia yang melanjutkan berbicara pada Nathan. “Tuan Muda, meskipun saat ini kamu aman, hanya saja cepat atau lambat keluarga Zellon pasti akan mengetahui identitasmu, kamu harus pergi ke pulau Draken untuk menemukan batu mata Naga. Hanya dengan mendapatkan batu mata Naga, kamu akan memiliki harapan untuk bertarung dengan keluarga Zellon! Bukankah kamu pernah bertanya padaku, energi spiritual yang ada di alam terbatas, bagaimana kultivator lainnya bisa mendapatkan energi spiritual?”Zephir terdiam sesaat sebelum kembali berkata. “Sekarang, aku sudah bisa memberitahukannya kepadamu, sebagian besar kultivator mendapatkan energi spiritual yang ada pada giok naga, dan ada juga yang mendapatkan batu mata Naga dan menghisap energi spiritual yang tidak ada habisnya dari batu mata Naga!”“Setelah mendapatkan batu mata Naga, batu mata Naga akan terus menerus memancarkan energi spiritual. Hanya

  • Kembalinya sang Dewa Perang   Bab 748

    “Kalau aku kami melepaskan Nona waktu itu, dia tidak akan mengalami siksaan yang dia alami saat ini!” Marcel menangis kencang, wajahnya penuh dengan air mata.Sepasang tangan Nathan mengepal dengan erat, meskipun dia belum pernah bertemu dengan ibunya sendiri, tapi saat mendengarkan hal ini, Nathan merasa marah hingga tubuhnya sedikit gemetar.“Lalu, bagaimana kalian bisa menemukanku?” Nathan bertanya sambil menatap Marcel.Saat ini, sedikit kebencian terlihat dalam tatapan mata Nathan. Perkataan Marcel memang benar, kalau saat itu mereka tidak menangkap dan membawa kembali ibunya, maka ibunya tidak akan mengalami siksaan seperti itu.Marcel menatap mata Nathan yang dipenuhi dengan kebencian lalu menghela nafas panjang. “Selama bertahun-tahun, sebenarnya aku sangat bingung kenapa Nona meracuni Tuan Besar, aku tidak percaya pada hal itu. Jadi, tiga tahun yang lalu aku diam-diam pergi ke tempat dimana Nona ditahan dan menemuinya. Nona kemudian menceritakan kejadian yang sebenarnya padak

  • Kembalinya sang Dewa Perang   Bab 747

    Marcel berkata pada Prisly. “Prisly, bawalah yang lainnya pergi ke ruangan sebelah, ada yang ingin aku bicarakan pada Nathan.”Prisly mengangguk, lalu membawa Sarah, Beverly dan yang lainnya pergi ke kamar sebelah.Setelah Sarah dan yang lainnya pergi, Marcel dan Zephir tiba-tiba berlutut di depan Nathan.Perubahan yang mendadak ini membuat Nathan bingung dan segera memapah Zephir dan Marcel untuk berdiri. “Paman Zephir, Marcel, apa yang sedang kalian lakukan?” Nathan terlihat sangat bingung.“Tuan Muda, masalah sudah menjadi seperti ini, sudah seharusnya aku memberitahukan identitas aslimu kepadamu!” Marcel menatap Nathan dan tiba-tiba meneteskan air mata, lalu perlahan-lahan menceritakan pada Nathan tentang identitas aslinya.Nathan mendengarkan dengan tenang, meskipun dia sudah memiliki sedikit persiapan mental tapi saat mendengar apa yang dikatakan oleh Marcel, Nathan masih merasa terkejut. Ternyata, asumsi Nathan tidak salah, identitas aslinya adalah garis keturunan dari keluarga

  • Kembalinya sang Dewa Perang   Bab 746

    “Nathan .…” Sarah yang melihat Nathan langsung melompat ke dalam pelukannya, dan membiarkan Nathan menggendongnya.Kegembiraan Sarah menular pada Nathan, Nathan langsung memeluk Sarah dan memutarnya dua kali. Karena Sarah mengenakan pakaian renang, Nathan bisa merasakan dadanya yang lembut saat menggendongnya, dan sangat nyaman. Melihat Nathan memeluk Sarah dan memutarnya, Beverly yang berada di samping menunjukkan senyumannya, dia juga terlihat sedikit cemburu, hanya saja dia tidak berani menunjukkannya.Nathan menurunkan Sarah menatap Beverly sambil tersenyum dan berkata. “Eve, tubuhmu juga terlihat bagus mengenakan pakaian renang, bagaimana kalau aku memeluk dan memutarmu dua kali juga?”“Cih! Siapa yang mau dipeluk olehmu?!” Beverly melirik Nathan dengan malas.Saat itu, Rebecca dan Prisly juga menghampiri, dua orang itu juga mengenakan pakaian renang, meskipun usia Prisly sedikit lebih muda, tapi setelah beberapa bulan tidak bertemu dengannya, Nathan menyadari kalau Prisly juga

  • Kembalinya sang Dewa Perang   Bab 745

    “Eve, Paman Zephir sudah berpesan bahwa kita tidak boleh membuat masalah, kamu jangan terbawa emosi. Tunggu setelah Nathan datang baru kita bicarakan lagi!” Merasakan aura membunuh dari tubuh Beverly, Sarah segera membujuknya.Mendengar perkataan Sarah, aura membunuh dari tubuh Beverly perlahan-lahan menghilang.Andra menatap Sarah, tatapan matanya penuh dengan kekejaman dan berkata. “Sialan! Berani sekali kau membantingku, hah?! Tidak disangka kamu adalah wanita yang begitu seksi, hari ini aku pasti akan memainkanmu hingga mati!”“Tangkap mereka!”Setelah berkata, Andra melambaikan tangannya dan tiga orang pria kekar itu segera menuju ke arah Sarah.Nathan yang berdiri tidak jauh dari sana juga tidak bergerak karena melihat tiga orang pria kekar itu hanya orang biasa. Bahkan mereka bukan ahli bela diri dan tubuh mereka sama sekali tidak memancarkan aura. Lagipula, dengan adanya Beverly, tiga orang itu sama sekali bukan tandingannya, tidak akan terjadi apa-apa pada Sarah.“Kalian liha

  • Kembalinya sang Dewa Perang   Bab 744

    Nathan tercengang di tempat, dia tidak mengerti kenapa Sarah dan yang lainnya bisa datang ke tempat ini. Lalu Prisly, bagaimana dia juga bisa muncul di sini?“Halo Nona-nona cantik, apakah kalian tertarik untuk naik speedboat dan merasakan angin laut bersama?” Pada saat itu, seorang pria yang mengenakan kacamata hitam dan berpakaian trendi berjalan mendekati Sarah dan yang lainnya, lalu bertanya dengan wajah tersanjung.Sarah dan yang lainnya hanya melirik pria itu dan mengabaikannya, karena hari ini entah sudah berapa banyak pria yang memulai percakapan dengan mereka.Pria itu kembali membuka mulut saat melihat tidak ada orang yang memperdulikannya. “Nona-nona, namaku Andra, Tuan Muda Abraham sosok terkaya di kota Mantik! Apakah kalian melihat beberapa speedboat yang berada tidak jauh dari sini? Semua itu adalah milikku,” Andra mengungkapkan statusnya sebagai putra orang terkaya karena saat dia mengungkapkannya, tidak peduli gadis sependiam apapun akan menunjukkan sikap liar mereka k

DMCA.com Protection Status