Share

Bab 1041

Ronald berjalan dengan perlahan dan seketika dia masuk ke dalam, seluruh divisi penjualan sudah kosong melompong, bahkan tidak ada satu pun pelayan toko yang terlihat di sana. Jantung Rashel pun kembali berdetak kencang. Dia punya alasan untuk curiga mungkinkah dia menderita penyakit jantung. Detak jantungnya selalu saja melompat-lompat tak terkendali.

“Ini properti milik Tanjaya Group,” kata Ronald. “Aku bisa kasih satu bangunan ini buat kamu.”

Rashel sungguh tidak mengira seorang pria yang dingin dan pendiam seperti Ronald rupanya bisa juga mengucapkan kata-kata yang begitu impulsif.

Satu lantai dari gedung ini saja harganya sudah sekitar 120 miliar. Dengan total 30 lantai yang ada, kurang lebih keseluruhan harganya sudah mencapai 3,6 triliun. Kalau diberikan secara cuma-cuma ….

Ronald menjentikkan jarinya, dan dalam sekejap seorang manajer dari divisi penjualan datang menghampirinya.

“Peralihan hak milik gedung sudah diurus?” tanya Ronald.

“Sudah, Pak Ronald. Sekarang cuma butuh tan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status