Share

Berangsur-angsur membaik

BERANGSUR-ANGSUR MEMBAIK

Di dalam kamar, Shaina kedapatan tengah duduk bersila membelakangi pintu kamarnya. “Tidak. Ini semua salahku. Aku yang menyebabkanmu mati!” Pikir Shaina dalam hati tak bisa mengendalikan emosi. “Aku minta maaf Shinta. Aku minta maaf. Shinta! Shinta!” Lanjut Shaina dengan ekspresi yang sangat mengerikan.

Mendengar apa yang Shaina ucapkan. Semua orang yang ada di ruangan itu segera menemukan diri mereka gemetar. Namun, kali ini Marselina datang lagi berkunjung membawa seorang Psikiater yang sangat berpengetahuan dan sepertinya, Psikiater yang dibawanya kali ini bukan tipe orang yang akan membuat lelucon seperti yang sebelum-sebelumnya. “Bagaimana keadaan Shaina?” Tanya Marselina Ketika Psikiater itu keluar dari kamar Shaina. “Saya belum dapat memberikan jawabannya sekarang. Sebab saya masih harus melakukan penyelidikan terhadap kondisi psikis Shaina. Tapi saya yakin Shaina masih bisa di sembuhkan traumanya.
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status