Share

Bab 420

Rizki tidak mungkin berada di sampingnya, 'kan?

Memikirkan hal ini, Alya seketika mendapatkan firasat buruk.

Setelah menutup telepon Alya, Lisa mengelap air mata di ujung matanya dengan panik. Kemudian dia menatap pria di hadapannya.

"Kamu ...."

Sebenarnya Lisa ingin bertanya kenapa pria ini kembali lagi.

Namun, ketika kata-kata itu mencapai bibirnya, dia merasa agak malu untuk mengatakannya.

Tepat ketika dia kesulitan untuk memulai percakapan, pria tampan di depannya melirik ponselnya, mengatupkan bibirnya, lalu berkata, "Barusan kamu sedang menelepon?"

Pertanyaan ini membuat Lisa tercengang, kemudian dia pun perlahan mengangguk.

"Ya ... ya."

"Temanmu?"

"Benar."

Rizki menyipitkan matanya. "Semalam ... kamu yang menolongku?"

Lisa terus mengangguk.

"Ya, kamu mabuk dan terjatuh di lantai. Aku takut sesuatu terjadi padamu, jadi aku pikir sebaiknya aku membawamu ke hotel untuk beristirahat. Tapi ...." Sampai di sini, Lisa seolah-olah teringat sesuatu dan perkataannya pun terhenti.

"Tapi ap
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Mifta Nur Auliya
up double dong kak,lagi seru2nya malah bersambung,bikin sedih
goodnovel comment avatar
Riris Alimah
kaka bisakah keluarkan banyak episode, kalau terlalu lama seperti ini lama lama kami sebagai pembaca malahan bosan
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status