Share

Bab 100 - Teknik Leluhur Lionheart

Klein perlahan membuka matanya, cahaya menyilaukan membuatnya mengedip beberapa kali untuk menyesuaikan diri. Suara-suara familiar terdengar samar di telinganya, perlahan menjadi jelas.

"Kak Klein! Dia bangun!" seru suara kecil yang ia kenali sebagai Bella.

"Kakek, Kak Klein sudah sadar!" tambah Ella dengan nada gembira.

Klein mencoba untuk bangkit, namun tubuhnya terasa begitu berat. Ia merasakan tangan lembut menahan bahunya.

"Jangan bergerak dulu, Klein," ujar Lina dengan suara lembut namun tegas. "Kau masih butuh istirahat."

Perlahan, Klein mulai bisa melihat dengan jelas. Ia berada di kamarnya sendiri di Paviliun Lionheart, bukan di rumah sakit seperti yang ia kira. Di sekelilingnya berdiri Cornelius, Bella, Ella, dan Lina, semua menatapnya dengan ekspresi lega.

"Berapa lama aku tidak sadarkan diri?" tanya Klein, suaranya serak.

"Tiga hari," jawab Cornelius, matanya memancarkan kekhawatiran yang jarang ia tunjukkan. "Kau membuat kami semua khawatir, cucuku."

Klein mencoba menggera
Rianoir

Terima Kasih Kak Rosli Liman atas dukungan Gem-nya. Saya usahakan besok UP tiga bab. Tapi saya tidak bisa janji karena kondisi kesehatan sedang tidak baik. Ini menatap layar komputer saja sudah pusing sekali. Tapi saya usahakan sebisa mungkin. Terima Kasih

| 3
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status