Pria ini sangatlah angkuh. Meskipun Bella bersikap hati-hati, tindakannya mungkin tetap membuat pria ini marah.Sore hari, matahari senja terlihat sangat indah. Alex menatap wanita yang perlahan-lahan terbangun itu. Mata Bella bahkan lebih memikat daripada pemandangan senja!"Bukankah begini sangat bagus? Asalkan kamu terus bersikap patuh begini, aku akan memanjakanmu untuk selamanya," ucap Alex sambil menyelipkan rambut di dahi Bella ke telinganya.Bella tersenyum tidak acuh mendengarnya. Alex menatapnya sembari berkata, "Bangunlah, aku akan membawamu pergi makan.""Kamu sudah lapar?" tanya Bella dengan lirih. Kemudian, dia bangkit dan melanjutkan dengan dingin, "Mau makan apa? Biar aku yang masak.""Terserah." Alex memang pilih-pilih makanan, tetapi Bella sudah mengikutinya selama 4 tahun. Bella tentu tahu selera makan pria ini. Namun, dia sudah lelah sehingga hanya bisa menyiapkan beberapa masakan sederhana."Oke." Bella yang mengenakan piama sutra bangkit dari ranjang, lalu mencari
Kayne terkejut mendengarnya. Dia bertanya, "Alex? Dia membantumu?"Abby menjawab, "Dia adalah calon suamiku, tentu saja harus membantu. Dia seperti Ayah yang masih menyayangiku meskipun menegurku. Alex memang keras kepala, tapi dia mencintaiku!"Kayne tidak begitu menyukai Alex karena perkataan pria ini waktu itu. Setelah mengetahui bahwa Alex yang menekan masalah ini di Kota Yongum dan tahu pria ini mencintai putrinya, kesan Kayne menjadi makin baik. Hanya saja ....Kayne berkata, "Masalah ini sudah sampai ke Kota Yules. Aku mau bertemu putri korban itu, mari kita lihat seberapa besar jumlah uang yang dia minta.""Tidak perlu!" Abby lagi-lagi menghalangi ayahnya. Dia meneruskan, "Aku sudah bertemu ibunya, aku bisa bernegosiasi dengannya."Abby pun menjamin bahwa kali ini dia akan berhasil. Kayne membalas, "Oke, ada bagusnya juga kalau kamu menangani sendiri hal yang sudah kamu lakukan. Tapi, aku peringatkan dulu, jangan bersikap sombong! Turuti saja permintaan mereka asalkan tidak ket
Tracy langsung menjelaskan, "Orang seperti kita tidak akan bisa melawan kekuasaan Keluarga Lee dan Keluarga Nodum. Bukannya gugatanmu ditolak saat berada di Kota Yongum? Apa bedanya kalau kamu menggugat di Kota Yules? Dengan kekuasaan Keluarga Nodum, hasilnya pasti sama saja!""Tidak sama! Sebelumnya kita belum punya saksi, tapi sekarang kita sudah punya! Kita pasti menang kalau berusaha! Ibu, aku tetap akan menuntut keadilan untuk Ayah! Aku ingin melihat Abby menerima hukuman yang pantas!" sahut Bella.Tracy juga ingin Abby dipenjara, tetapi semua itu tidak cukup! Keluarga Nodum telah membunuh putri kandung dan suaminya! Dia ingin kedua bersaudara ini saling menyerang, juga ingin Keluarga Nodum menjadi kacau, bahkan berharap keluarga ini hancur! Dengan begitu, dia baru bisa membalas dendam untuk putri dan suaminya!"Tidak boleh, kamu harus mencabut gugatannya," ucap Tracy dengan tegas. Kemudian, dia menangis sambil berkata, "Aku juga ingin membalaskan dendam ayahmu, aku bahkan ingin m
Pria itu langsung marah, "Awalnya kamu dan ibumu datang kepada kami dan mengatakan bahwa kamu ingin kami bersaksi tentang kematian ayahmu. Aku mendengar bahwa kasus ini telah dihentikan. Tapi kami pergi ke kantor polisi dan bersedia memberikan kesaksian untukmu.""Selain itu, apakah kamu akan menggugat atau tidak, bukan masalah kami! Pada awalnya, ayahmu berutang 800 juta padaku, sekarang nominalnya sudah menjadi 2 miliar! Tanda utang yang kamu tandatangani dianggap sebagai pembayaran utang ayahmu."Semua ini terdengar cukup masuk akal. Hanya saja, Bella menolak, "Aku tidak punya uang!"Bella memandang orang-orang ini dengan dingin, lalu dia memberi tahu mereka, "Selain itu, kalaupun aku punya uang, aku juga tidak akan membayarnya!"Ayah tirinya ditipu dan terjerumus ke dalam perjudian. Rentenir-rentenir ini sengaja memberinya pinjaman berulang kali, dengan bunga yang menggulung! Mereka adalah algojo yang membunuh tanpa belas kasihan!"Kalian telah mendapat untung besar selama beberapa
Alex memiliki keterampilan bela diri yang kuat. Dia menghindari serangan mereka dengan cepat dan berhasil merebut salah satu tongkat besi yang digunakan oleh pria-pria tersebut. Alex kemudian membalas dengan keras. Raja di dunia bisnis saat ini seolah-olah seperti anak sekolahan. Ini adalah pertama kalinya dalam hidup Alex terlibat dalam baku hantam seperti ini.Ketika polisi tiba, Alex telah berhasil menjatuhkan empat hingga lima orang dari kelompok itu. Hanya Alex, pria bercodet, dan satu orang lainnya yang masih berdiri.Alex adalah seorang pria berpenampilan mewah yang jelas bukan bagian dari kelompok rentenir ini. Setelah menjelaskan dirinya adalah Direktur Lee Group, Alex segera menuju ke arah Bella yang bersembunyi di sudut.Alex menanggalkan jasnya yang kotor karena terkena darah dan menghampiri Bella dengan langkah mantap. Dengan lembut, dia berkata, "Jangan takut, aku akan membawamu pulang."Bella mengangkat wajahnya. Matahari terbenam menyinari tubuh Alex melalui jendela yan
Alex menuntut dengan emosi menggebu-gebu, "Kamu harus tanggung jawab!" Bella secara refleks merespons, "Ba ... bagaimana mau tanggung jawab?""Kamu tahu sendiri!" Kemudian, Alex memegang tangan Bella ....Demikianlah, Bella kembali ke sisi Alex lagi. Pada akhirnya, Bella tetap saja tidak bisa mengingkari takdirnya menjadi wanita simpanan Alex. Alex benar-benar merasa gembira. Dengan kembalinya Bella ke sisinya, Alex pun tidak lagi menargetkan Runner Group dan Jerry.Semua tampak baik-baik saja. Bella tetap berdampingan dengan Alex. Dia menghabiskan siang harinya di rumah, membaca buku, belajar, dan kadang-kadang pergi ke supermarket untuk membeli bahan makanan.Pada malam hari, mereka menjalani kehidupan mereka sebagai pasangan. Selain dari fakta bahwa hubungan mereka ini adalah hubungan gelap, semuanya berjalan harmonis di antara mereka. Alex semakin sayang padanya. Pria itu datang setiap malam untuk berhubungan, lalu memeluknya dengan erat. Mereka tidur bersama, layaknya sepasang sua
Di dalam kamar, Bella yang berbaring dengan mata terpejam mendadak membuka matanya. Dia mendengar percakapan di telepon tadi. Suara Viola sangat keras, jadi Bella bisa mendengarnya marah-marah menyuruh Alex pulang. Dia pun mendengar Viola mengatakan Abby sedang hamil. Jadi, Alex benar-benar tidur dengan Abby?Bella telah menyerahkan dirinya pada Alex, bahkan sebelum dia mengerti apa-apa. Dia telah menjadi wanitanya selama empat tahun penuh. Meski Bella tidak berani berharap muluk-muluk, suatu rasa yang berbeda tetap tumbuh di hatinya. Sayangnya, dia terus-menerus diingatkan dengan statusnya.Setengah tahun lalu, Alex dan Freya bertunangan. Saat itu, Bella tahu sudah waktunya dia pergi. Siapa pun yang menjadi kekasih gelap tidak akan berakhir dengan baik. Begitu pula dengan Bella. Selain hampir mati, dia juga kehilangan anaknya.Namun, kini Alex menolak melepaskan Bella dan bersikeras menahannya. Bella tidak bisa menghindar dari takdir dan mereka pun kembali berhubungan.Malam itu, Alex
Keesokan harinya, Alex menemani Abby pergi ke Kota Yules. Viola juga ikut berkunjung ke kota itu bersama mereka. Foto kedua keluarga yang sedang makan bersama di hotel internasional Kota Yules diambil oleh reporter dan langsung dipublikasikan pada hari itu juga.Setelah kembali dari Kota Yules, Alex menemani Abby pergi ke rumah sakit untuk pemeriksaan, membuat catatan medis, dan sebagainya. Setelah itu, atas desakan kuat Viola, Abby pindah dan tinggal di Keluarga Lee agar Viola merawat kehamilannya. Alex yang diawasi Viola, hanya bisa pulang ke vila setiap hari selama dua hari ini dan makan malam bersama Abby dan Viola.Abby ingin tinggal bersama Alex, sehingga dia menyampaikan keinginannya kepada Viola, "Ibu, Dokter bilang meskipun bayi ini masih kecil, dia sudah tahu segalanya. Sekarang, kita bisa mulai memberikan pendidikan sejak dalam kandungan dan pendidikan terbaik adalah hubungan yang baik antara orang tua. Aku dan Alex ...."Abby merasa tertekan. Dia berhenti sejenak, lalu mela