Share

Bab 106: Melompat Bersama

Tanpa berpikir, Alex langsung melompat mengikuti Bella. Kemudian, dia memeluk Bella dengan erat di udara. "Bella, tanpa izin dariku, kamu tidak boleh kabur ataupun mati!"

Suara Alex bahkan lebih besar daripada deru angin. Pelukan pria ini benar-benar kencang. Bella tidak bisa memercayai kenyataan ini. Dia membuka matanya sambil bergumam, "Alex, kamu ...."

Ketika kepala pelayan dan pengawal menemukannya, Bella sudah mendaki sampai tengah gunung. Dia pun berdiri di tebing yang sangat tinggi. Untungnya, ada lereng curam di bawah tebing ini.

Sesudah terjun sekitar 10 meter, mereka terlihat hendak mendarat di lereng tersebut. Tiba-tiba, Bella membalikkan posisi mereka. Dia mengerahkan seluruh tenaganya agar posisinya menjadi di bawah.

Bam! Keduanya sama-sama terjatuh dengan keras. Kretek! Terdengar suara tulang yang patah, disusul dengan teriakan kesakitan Bella. "Argh!"

Alex buru-buru memeriksa kondisi Bella, lalu mendapati bahwa kakinya patah. Raut wajahnya menjadi sangat suram. Dia membe
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status