Share

Bab 233

Bab 233

"Nggak perlu repot-repot, aku aja yang bakalan pergi karena melihat kalian membuatku merasa sangat muak."

Setelah mengatakan hal itu, Eva langsung berlalu pergi meninggalkan keluarga kecil yang kini dilanda kemarahan dan juga kekecewaan.

Siti menundukkan kepalanya perlahan dan berharap agar amalannya bisa diredam. Dia tak ingin terlihat buruk di mata putrinya.

Handi yang menyadari hal itu sontak langsung mengelus pelan puncak kepala gadis kecil yang masih memeluk erat tubuhnya.

"Kalian nggak apa-apa, kan?"

Siti menggelengkan kepalanya perlahan sambil mencoba untuk mengulas senyum tipis dan menyembunyikan perasaannya. Bagaimanapun juga dia tak ingin membuat sang suami merasa khawatir atas perdebatan yang sempat terjadi sebelumnya.

Siti justru beralih untuk mengecek keadaan putrinya karena gadis kecil itu sejak tadi terus saja bersembunyi sebab merasa ketakutan setelah melihat Eva.

"Putri nggak apa-apa? Tante Eva udah pergi, kok."

Gadis kecil itu memberanikan diri untuk mengangk
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status