Beranda / Pernikahan / Kamu Menidurinya? / 141. Gila Harta dan Uang

Share

141. Gila Harta dan Uang

Alia menyilangkan kedua tangan di bawah dada saat mendengar bunyi langkah kaki—sudah diduga—Fahmi pulang setelah beberapa hari menginap di apartemen Misella. Dia mengigit bibir bawah yang bergetar—masih tidak menyangka belum ketok palu di persidangan, kini ditampar oleh kenyataan Fahmi menghamili Misella.

“Aku pulang.”

Alia segera menoleh mendapati suaminya berdiri tak jauh darinya. Menatap nanar dari ujung kaki hingga ujung kepala. “Kamu benar-benar ingin hidup dengan Misella? Apa orang tuanya setuju?” cecarnya.

Kedatangan Fahmi disambut oleh pertanyaan yang sulit untuk dijawab. Lelaki itu tidak tahu apakah orang tua Misella akan menyutujui atau tidak. Fahmi mendekati Alia secara perlahan. Dengan bibir terbuka kecil, namun tidak mengatakan apapun.

PLAK!

Alia menampar pipi kiri Fahmi dengan sangat keras hingga memalingkan wajah ke samping.

Fahmi kaget.

Kenapa Alia tiba-tiba menamparnya?

Memegang pipi bekas tamparan, rasanya nyeri dan sakit. “A-apa yang kamu lakukan?” Bertanya tanpa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status