Share

Bab 14

Kak Lydia tidak pernah membiarkanku pulang sendiri. Dia tidak pernah mengizinkanku minum saat mengajakku keluar. Kalau dia mabuk, dia akan menyuruh teman dekatnya mengantarku pulang.

Mereka semua bersikap layaknya jentelmen dan jauh lebih baik daripada teman-teman Maxim yang berpakaian rapi itu.

Sekarang aku baru mengerti bahwa orang dengan karakter yang sama akan berkumpul bersama. Ini adalah fakta.

Di mataku, Maxim sangat kotor. Makanya, teman-temannya mengira aku boleh disentuh sesuka hati. Sementara itu, Kak Lydia memperlakukanku sebagai adik kandungnya, begitu juga teman-temannya.

Suatu hari, pernah ada seorang pria menyatakan perasaan kepadaku. Dia bilang dia jatuh cinta sejak pandangan pertama.

Kak Lydia memberiku isyarat mata dan membawaku ke samping. Dia menasihatiku, "Kenny pria baik. Dia nggak pernah pacaran. Kalau di luar, dia juga nggak sembarangan. Kalau suka, terima saja dia. Hanya saja, anak perempuan sebaiknya nggak pacaran terlalu cepat."

Aku dan Kenny bersama. Dia me
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status