Share

90. Devano mengerti kebenarannya

"Berhenti."

Alesya menarik tangan Zidan dengan kuat, menahan langkahnya yang hendak maju ke depan Dev. "Tunggu, Zidan," bisiknya dengan suara yang penuh urgensi. Di matanya, terlihat kepanikan yang mencoba ia sembunyikan. Zidan menoleh, kebingungan terlukis jelas di wajahnya.

"Kenapa, Le? Ada apa?" tanya Zidan, cemas melihat ekspresi Alesya yang jarang sekali terlihat.

Alesya menelan ludah, matanya sejenak melirik ke arah Dev yang berdiri tidak jauh dari mereka, sibuk menerka apa yang Zidan dan Alesya bicarakan. "Jangan katakan apa-apa tentang itu sekarang. Aku... aku hanya minta waktu," ucapnya, suaranya hampir tidak terdengar.

Zidan, yang semula ingin membongkar semua rahasia yang dipendam, merasa ragu. Ia bisa melihat kesungguhan dalam mata Alesya, keseriusan yang membuatnya harus berpikir dua kali. "Baiklah, tapi kita tidak bisa terus-terusan seperti ini, Ley. Kamu tahu itu," sahut Zidan, suaranya lembut namun teguh.

Alesya mengangguk pelan, "Aku tahu, dan aku berjanji ini tidak a
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status