Share

Babak Ketiga 8

Ledakan energi yang dihasilkan dari serangan tusukan tombak Lou Ren cukuplah besar. Akan tetapi saat debu-debu yang berhamburan itu menghilang akibat tertiup oleh angin, ribuan pasang mata langsung melotot karena mendapati sosok gadis yang memakai cadar hitam masih baik-baik saja tanpa kekurangan sedikitpun. Ada semacam perisai energi yang mengelilingi tubuhnya sehingga serangan yang tampak mengerikan sebelumnya terhalang dan tidak bisa menembusnya.

"Ini.. Mustahil! Harusnya bahkan Ranah Raja Tahap Akhir tidak berdaya dengan teknik tombak pembunuh naga. Tapi bagaimana mungkin gadis bercadar hitam ini masih baik-baik saja?" Lou Ren berkata dengan getir.

"Waktumu telah habis! Kini giliranku untuk menyerang." Ucap gadis bercadar hitam dengan nada acuh tak acuh lalu bergerak maju dengan kecepatan tinggi sembari mengayunkan belatinya.

Zheep!

Srak! Srak!

"Aaakkkhh.."

Zheep!

Srak! Srak!

"Aaakkkhh.."

Lou Ren berteriak histeri saat mendapati tubuhnya disayat-sayat oleh tebasan belati milik gadi
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status