Share

Part 38A

“Maksud Daddy, Om itu jahat?”

“Kalau gak jahat, Om itu gak akan nyulik Dea Sayang.” Denis menepuk puncak kepala Dea sebelum menjalankan mobil.

“Tapi Om itu gak nyatikin aku.” Bela Dea, dia tetap yakin kalau lelaki dewasa yang bersamanya itu orang baik.

“Musuh yang paling berbahaya itu yang terlihat baik di depan korbannya, Honey. Kita tidak tau niat terselubung di hati mereka.” Ucap Denis singkat, tidak ingin membuat Dea berpikir terlalu banyak. “Berjanjilah sama Daddy jangan temui orang itu lagi.”

“Tapi Daddy…”

“Karena orang itu menculik Dea, nenek jadi sakit dan mommy terus menangis mengkhawatirkan kamu Sayang. Dea lebih sayang sama mommy atau Om itu?”

Deandra tidak menjawab, sejak pulang tadi dia memang belum menemui mommy dan neneknya itu.

Denis menghela napas berat, sangat terlihat jelas kalau putrinya ini sedang bimbang. Apa rasa sayang bisa muncul secepat itu di hati gadis kecil ini.

Sedang ia saja bertahun tahun tidak bisa move on dari mommy-nya. Jangankan untuk memberikan ha
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status