Share

72. Mencoba Merelakan

Setelah kejadian nahas itu, Sakhala tidak memperbolehkan Dayana pergi ke kantor agar Dayana fokus pada kondisi kesehatannya.

Ruth pun menawarkan diri untuk menjaga Dayana saat Sakhala bekerja karena dia sangat mengkhawatirkan menantu kesayangannya itu. Ruth takut terjadi sesuatu dengan Dayana jika berada di rumah sendirian. Dia akan merasa aman jika Dayana berada dalam pengawasannya meskipun di rumah sudah ada Bik Suti dan Pak Maman.

"Selamat pagi, Dayana," sapa Ruth ramah.

"Selamat pagi, Ma."

Dayana merasa tidak enak karena dia selalu merepotkan Ruth. Padahal dia sudah melarang ibu mertuanya itu untuk datang ke rumah. Namun, Ruth tidak mau menuruti ucapannya.

"Abang sudah berangkat, ya?" tanya Ruth sambil menata buah-buahan segar di atas meja yang dibawanya dari rumah.

"Sudah, Ma. Mungkin sekitar lima belas menit yang lalu."

Ruth hanya mengangguk karena masih ada sesuatu yang mengganjal di pikirannya. Sampai sekarang Ruth masih bingung kenapa Dayana bisa sampai terjatuh di kamar ma
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status