Beranda / Romansa / Jodoh Tenggat Waktu / 25). Kalah Saing

Share

25). Kalah Saing

"Udah makan?"

Mengangkat pandangan, Aluna pikir pertanyaan itu sangat bodoh sebab sekarang adalah pukul 12 malam. Alih-alih menjawab, Aluna merebahkan diri di atas ranjang dan menarik selimut sampai dagu.

Dia memejamkan mata dan berdoa semoga Bima cukup peka untuk mematikan lampu dan membiarkannya tidur.

Sayangnya tidak demikian ....

Lelaki yang terlihat lelah itu melonggarkan ikatan dasi di lehernya lantas menyibak selimut tuk melihat kaki Aluna.

Duh, Tuhan, dosa enggak sih nendang suami sendiri? Gerutu Aluna memelas. Sungguh, dia mengantuk, dan sangat sensi terhadap sesuatu yang berkaitan dengan Bima.

"Aku mau tidur," rengek Aluna menekuk kakinya. Dia melakukannya semata agar tangan besar Bima tidak menyentuh permukaan kulitnya.

"Bentar aja."

"Kamu mau ribut?"

"Aku cuma mau lihat kaki kamu Al, bukan ngajak ribut."

"Tapi aku enggak mau, bisa kamu hargai pendapatku? Lagipula ini udah
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Kenzien Yodha
cemburu bim..bagaspati emang lebih menyenangkan......
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status