Share

Bab 522

Boris tidak mengatakan apa pun dan langsung mematikan sambungan telepon. Jeni terlihat puas sekali. Siapa suruh lelaki itu meminta Zola kembali. Memangnya tidak boleh menemaninya lebih lama?

Di dunia ini, tidak boleh cari masalah dengan perempuan dan orang licik. Jeni meletakkan ponsel Zola dan menatap dua orang yang tengah berbincang. Sorot matanya terlihat ragu karena berencana memberikan mereka waktu lima menit lagi.

Pagi-pagi sekali Zola datang ke kantor dan berbicara dengan Caca serta beberapa rekannya. Dia mengingatkan mereka jika kemungkinan besar kompetisi akan dihentikan. Zola berharap agar mereka tidak berkecil hati. Perempuan itu meyakinkan mereka bahwa ini bukan karena kesalahan atau kurangnya kemampuan mereka.

Caca dan kedua rekannya tampak terlihat tenang. Sepertinya mereka telah siap menghadapi hal ini. Mereka berkata, “Nggak apa-apa. Mungkin kali ini kami memang belum berjodoh dengan kompetisi ini, tapi bukankah masih ada kesempatan berikutnya? Asalkan pada kesempatan b
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status