Share

Bab 25

Srikandi yang duduk menghadap pintu jadi terperangah. Amat dikenalinya ketiga orang itu. Bajing Ireng, pemberontak besar yang sedang diselidikinya, bersama dua orang kaki tangannya, Sepasang Kembar dari Tiongkok. Maka cepat-cepat Srikandi memalingkan wajah, menyembunyikannya dari tatapan Bajing Ireng.

“Keparat itu ada di sini…,” bisik Srikandi amat hati-hati. Jejaka dan Rintih Manja yang membelakangi pintu serentak menatap mata Srikandi.

”Siapa?” tanya Jejaka dengan suara wajar.

"Ssst..., Bajing Ireng dan dua orang Tiongkok jahanam itu," Bisik Srikandi lagi.

Jejaka dan Rintih Manja kontan terperangah. Tanpa terasa, ingatannya dibawa kembali .kepada peristiwa beberapa waktu lalu. Tentang api yang berkobar ganas, tentang tubuh murid-murid Perguruan Mekar Bumi yang tewas dalam keadaan tercabik di sana-sini.  Juga, tentang tubuh tua Nyai Lirih Dewi yang menyedihkan. Semuanya amat menyesakkan dadanya.

Napas Jejaka jad

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status