Share

Bab 487

Author: Musim Gugur
Setelah mendengar jawaban Jason, Kelly baru menerimanya. “Terima kasih!”

Reza membantu Kelly untuk meletakkan kotak ke dalam mobilnya, lalu menggandeng Sonia masuk ke mobil.

Tempat tinggal Kelly agak jauh dari pusat kota. Apalagi ditambah dengan macet panjang, mereka baru tiba di rumah kontrakan Kelly setelah satu jam perjalanan.

Berhubung sudah larut malam, Kelly tidak mengundang Sonia untuk ke rumahnya lagi. “Kalian cepat pulang sana!”

Sonia tahu Kelly sedang merasa sedih, hanya saja dia tidak tahu bagaimana menghibur Kelly. Dia hanya bisa berkata dengan lembut, “Mulai sekarang, semuanya akan semakin membaik!”

Kelly mengangguk dengan terisak-isak. “Emm!”

Kelly memeluk hadiah pemberian Jason, lalu berpamitan dengan Sonia dan Reza.

Reza merangkul pundak Sonia. “Mari kita pulang!”

Area ini adalah area yang cukup kuno. Jadi, mobil dilarang parkir di luar gedung. Tiba-tiba tatapan Sonia tertuju pada sepeda-sepeda di luar gedung. Dia lalu berbisik terhadap Reza, “Tunggu sebentar!”

Setel
Locked Chapter
Continue Reading on GoodNovel
Scan code to download App

Related chapters

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 488

    Para lelaki di dalam ruangan, ada yang merokok, dan ada yang sedang meneguk alkohol. Mereka semua melirik Sonia dengan tatapan mesum. “Cewek dari mana?”Lelaki lainnya tersenyum dan berkata, “Pacarku, cantik, ‘kan?”“Heh! Mana mungkin!”Semua orang langsung tertawa terbahak-bahak.Wanita yang duduk di samping Monica berdiri dan bertanya, “Siapa kamu?”Kemudian, lelaki yang berdiri di belakang berkata, “Siapa yang cariin cewek secantik ini buat aku? Ternyata kalian semua baik banget sama aku!”Semua orang kembali tertawa.Sonia melirik orang-orang di dalam ruangan dengan tenang. “Semuanya keluar! Kalau nggak, aku akan lapor polisi!”“Lapor polisi?” Seorang wanita memegang rokok, lalu menekannya di atas meja tamu. Kemudian, dia mengambil botol anggur hendak melayangkannya ke sisi Sonia.Sonia masih tetap berdiri di tempat, dan tetap tidak terlihat ekspresi apa pun di wajahnya. Saat botol hampir mengenai kepala Sonia, tiba-tiba Sonia meraih pergelangan tangan wanita itu, merebut botol ter

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 489

    “Kami bersihkan sekarang! Tenang, kami akan bersihkan sampai bersih!” Wajah Michael tampak berkerut lantaran kesakitan dan ketakutan. Dia bahkan tidak berani menatap Sonia, langsung berdiri pergi mengambil sapu.Sementara, teman-teman yang lain juga mengikuti langkah Michael untuk mulai membereskan rumah.Saat ini, Sonia bersandar di dinding sambil memantau mereka semua. Monica sedang menyapu di dekat Sonia. Wajah sebelah kiri Monica tampak membengkak. Ketika menyapu di dekat Sonia, dia menatap belakang kepala Sonia dengan sangat galak.Saat Monica baru saja mengangkat sapu di tangannya, Monica merasa ada sesuatu yang menancap di dalam pergelangan tangannya. Rasa sakit seketika dirasakan Monica.Monica menjerit kesakitan. Sapu yang digenggamnya tadi pun sudah jatuh di lantai. Saat Monica melihat pergelangan tangannya, dia pun menyadari pergelangan tangannya sudah ditusuk oleh kunci.Sonia menoleh dan tampak Reza yang sedang berdiri di depan pintu rumah. Dia melirik Reza sekilas, lalu m

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 490

    Sonia mengangkat Monica, lalu melemparnya di atas lantai. Kemudian, dia membalikkan badannya untuk melirik orang-orang di dalam rumah. Mereka semua semakin ketakutan lagi.Tak sampai setengah jam, rumah sudah dibersihkan dengan sangat bersih. Bahkan, kompor di dapur juga sudah digosok hingga mengkilap.Padahal mereka semua tidak pernah melakukan pekerjaan rumah. Hanya saja, mereka semua melakukannya dengan terpaksa dan menyelesaikannya dengan sangat baik.Selesai membereskan rumah, mereka semua berbaris dengan rapi seperti tentara saja.Reza masih bersandar di dahan pintu menyaksikan orang-orang yang sedang ketakutan lantaran diberi pelajaran oleh Sonia. Dia spontan ingin tertawa.Sonia menyuruh Kelly untuk memeriksa setiap kamar.Kelly pergi memeriksanya, lalu kembali dan berkata, “Semuanya sudah bersih.”Sonia mengangguk, lalu berkata pada semuanya, “Pulang sana!”Mereka semua bagai burung yang dibebaskan dari sangkar saja, langsung berbondong-bondong meninggalkan rumah. Sepertinya k

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 491

    Beberapa saat kemudian, Reza baru berhenti. Jari-jari tangannya mengelus ujung bibir Sonia. Dia lalu berkata dengan suara serak, “Sonia, sewaktu di bawah, kamu sudah tahu orang-orang itu akan menindas Kelly, ‘kan? Lain kali kalau kamu bertemu kejadian seperti ini lagi, meski kamu ingin bantu Kelly, bisa nggak kamu ajak aku juga?”Hati Sonia sedikit tergerak. “Maaf!”Tatapan Reza sangat tajam. “Aku nggak mau ucapan maaf dari kamu. Aku ingin kamu ingat kalau aku itu pacarmu!”Sonia menggigit bibirnya. “Aku bisa selesaikan sendiri ….”Belum sempat Sonia menyelesaikan omongannya, dia pun menyadari Reza sedang mengerutkan keningnya. Sonia segera terdiam, lalu berkata, “Iya, iya!”“Pintar!” Ujung bibir Reza spontan melengkung ke atas. Dia lalu bertanya, “Sepertinya kamu bukan cuma pernah latihan seni bela diri?”Sonia sedikit terkejut, lalu bertanya dengan pelan, “Apa kamu sangat terkejut dengan kehebatanku?”Reza menatap Sonia. “Emm, agak terkejut. Tapi aku lebih merasa kasihan dan bingung.

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 492

    Sonia turun di dua stasiun bus baru sampai di Arkava Studio. Sonia berangkat pada pukul 07.40, dan tiba di Arkava Studio hampir jam 08.30.Awalnya Sonia mengira Winnie yang interview bersamanya tidak akan datang hari ini. Siapa sangka Sonia akan bertemu dengannya di depan gedung.Winnie tidak menyukai Sonia. Dia pun mendengus langsung berjalan ke dalam gedung.Resepsionis memberi tahu Sonia bahwa dia disuruh untuk menunggu di ruang rapat. Nanti Wakil Direktur, Wendy, akan mengatur pekerjaan. Kemudian, resepsionis memberinya satu set daftar nama pekerja di studio.Sonia berterima kasih, lalu berjalan pergi ke ruang rapat.Saat ini Winnie juga sedang berada di dalam ruang rapat. Ketika melihat Sonia berjalan memasuki ruangan, dia sengaja memalingkan kepalanya, seolah-olah ingin membuat jarak dengan Sonia yang tidak profesional itu.Sonia membaca daftar nama pekerja di studio. Bos Arkava Studio: Juno dan King.Direktur Desainer: King dan Rose.Wakil Direktur Desainer: Wendy.Desainer: Ma

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 493

    Rapat mingguan dimulai. Wendy mengatur pekerjaan untuk desainer, lalu memuji Stella. Dia mengatakan hasil desain Stella sangat bagus, dan mendapat pujian dari pelanggan.Stella sedang duduk di samping Silvia. Dia pun berlagak rendah hati. “Itu semua berkat bimbingan Kak Silvia.”Silvia pun tersenyum sungkan.Setelah rapat hampir selesai, Wendy pun mengatur pekerjaan untuk Sonia dan Winnie. “Sonia, kamu jadi asistennya Mellie.”Desainer yang bernama Mellie langsung menolak. “Aku nggak mau!”Wendy mengerutkan keningnya. “Kenapa?”Mellie melirik Sonia sekilas, dan berkata dengan ekspresi risi, “Aku baru menerima proyek berlian. Belakangan ini aku sangat sibuk, nggak ada waktu buat ajari anak baru. Aku juga nggak mungkin berharap dia bisa membantuku! Kamu atur dia jadi asisten yang lain saja!”Stella menundukkan kepalanya untuk menyembunyikan senyumannya.Sementara itu, Winnie malah tidak menyembunyikan senyumannya.Mandy melirik Sonia, dan tampak ekspresi tenangnya. Dia tidak terlihat kes

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 494

    Waktu sehari berlalu dengan cepat. Setelah Sonia pulang kerja, dia pun pergi ke swalayan di seberang Imperial Garden untuk belanja bahan makanan. Sonia berencana untuk masak malam ini.Begitu Sonia memasuki rumah, tampak lampu di dapur dalam keadaan menyala. Setelah berjalan mendekat, Sonia baru menyadari ternyata Reza sedang memasak sup. Aroma wangi sup tercium sampai ke luar dapur. Tidak dipungkiri, Reza yang sedang memasak itu terlihat sangat tampan.Reza memasukkan iga daging dan jagung ke dalam sup, lalu berjalan ke sisi Sonia. Dia mencium kening Sonia, lalu bertanya, “Kamu sudah pulang? Aku sudah masak untuk rayain hari pertama kamu bekerja.”Sonia mengulurkan tangannya untuk memeluk Reza. “Kenapa kamu baik sekali, sih?”“Kalau kamu merasa aku baik sama kamu, peluknya yang erat. Jangan lepasin!” Reza tersenyum.Sonia tersenyum, mengangkat kepalanya untuk mengecup dagu Reza. “Aku pergi mandi dulu.”“Pergi sana!”Setelah Sonia melepaskan Reza, dia pun pergi ke kamar.Reza sudah me

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 495

    Tentu saja di atas menu juga tertera dari mana asal cokelat dan keju itu diimpor. Misalnya, keju yang digunakan untuk membuat kue tar itu berasal dari Prancis. Bahkan teh yang digunakan untuk membuat teh lemon itu juga diimpor dari luar negeri. Pokoknya, makanan dan minuman yang disajikan toko kue ini boleh dikatakan berkualitas tinggi dan organik. Itulah sebabnya harga hidangan bisa semahal itu.Sonia memesan dua gelas teh susu, dua potong kue tar cokelat, dua potong kue keju, dan satu potong kue lapis rasa durian.Kelly mengedip-ngedipkan matanya terhadap Sonia, lalu berbisik, “Sudahlah, sudah cukup!”Sonia mengangguk. Pada akhirnya dia juga memesan dua es krim rasa markisa.Setelah pelayan pergi, mereka berdua mulai mengobrol. Sonia bertanya, “Apa Michael dan yang lainnya masih ke rumah lagi?”Kelly tersenyum menjawab, “Mereka nggak datang lagi. Sekarang Monica nggak sering di rumah. Kami juga nggak sering ketemu.”Sonia mengangguk. “Baguslah kalau begitu!”“Besok ibuku suruh aku d

Latest chapter

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 1960

    Kaki panjang Reza menindih Sonia. Lengannya menopang di samping wajah si wanita. Dia memberi ciuman hangat dan membara kepada Sonia. Saking lamanya ciuman yang diberikan Reza, sekujur tubuh Sonia terasa lemas. Dia mengangkat tangannya untuk menahan wajah Reza, menggigit bibirnya dengan perlahan dengan mata berlinang air mata.“Reza, pergilah! Tinggalkan Istana Fers! Kamu bisa tunggu aku di Hondura. Setelah misiku selesai, aku akan pergi mencarimu.”Lantai B12 itu bukanlah tempat yang sederhana. Demi menghalangi kepergian Tensiro, Rayden pasti bukan hanya mengandalkan bujukan dan iming-iming.Begitu senjata gelombang mikro diaktifkan, seluruh Istana Fers akan berubah menjadi puing-puing.Sonia memiliki firasat kuat jika Rayden benar-benar diprovokasi, dia akan melakukan tindakan yang sangat gila. Ini adalah misi yang dijalankan Sonia. Dia juga tidak berharap gara-gara dirinya, semuanya akan terjebak dalam bahaya.Reza menyandarkan dagunya di atas kening Sonia, seolah-olah dia tahu apa

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 1959

    Tidak lama kemudian, Rayden menyadari Bondala sedang menatapnya. Dia segera mengalihkan pandangannya, lalu menyuruh Winston untuk mempersiapkan data energi terbarukan.Tatapan Reza menjadi suram, seolah-olah sedang memikirkan sesuatu.…Saat kembali ke vila tempat tinggal sementara Reza, Theresia menutupi pintu. Nada bicaranya seketika menjadi santai. “Mau minum apa? Gimana kalau alkohol?”“Tidak usah, cukup air saja!” ucap Sonia dengan suara lembut.“Kalau begitu, kopi saja, deh. Rayden suruh anggotanya untuk antar biji kopi berkualitas tinggi. Aromanya cukup wangi!” Theresia berjalan ke depan meja, lalu mulai membuatkan kopi untuk Sonia.Sonia duduk di kursi tinggi depan meja bar sembari menatap Theresia yang sedang menimbang biji kopi dan menggilingnya. Gerakannya kelihatan sangat santai dan elegan.Saat pertama kali bertemu, kesan Sonia terhadap Theresia sangat bagus. Pada saat itu, dia kira Theresia adalah temannya Ranty.Saat bertemu kali ini, dia baru menyadari sebenarnya semua

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 1958

    Langit biru jernih membentang luas. Sungai kecil mengalir deras. Rerumputan hijau tumbuh lebat di tepiannya. Bayangan pohon willow keemasan terpantul di permukaan air, mengikuti aliran sungai. Sementara di seberang sungai sana, pegunungan menjulang dengan lanskap yang begitu luas dan megah.Theresia berjalan ke tepi sungai. Airnya kelihatan sungguh nyata. Saking jernihnya, terlihat batu-batu kerikil yang indah di bawah sana. Bahkan, beberapa ekor ikan kecil dan udang juga kelihatan sedang berenang di dalamnya.Apakah mereka benar-benar sedang berada di lantai 12 bawah tanah?Wanita berambut pirang duduk di bawah tenda. Di atas taplak meja yang bersih itu diletakkan berbagai jenis buah-buahan dan juga camilan. Ada juga ayunan dengan dua tempat duduk di sebelah. Sepertinya biasanya wanita berambut pirang dan Tensiro sering bersantai di sini.Setelah duduk beberapa saat di sini, wanita berambut pirang membawa Sonia dan Theresia kembali ke koridor. Pintu yang satu lagi dibuka, terlihat pa

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 1957

    Rayden membawa orang-orang untuk berjalan melewati koridor. Pada akhirnya, mereka tiba di sebuah ruangan yang sangat amat luas. Di dalamnya terdapat ruang baca, ruang tamu, ruang makan, dan juga kamar.Saat ini, ada seorang pria berusia sekitar 40-an berpakaian putih dan bermasker sedang duduk di ruang tamu. Dia berdiri di depan komputernya. “Tuan Rayden.”Rayden memperkenalkan kepada mereka, “Dia adalah penanggung jawab di sini, Profesor Tensiro!”Tensiro kelihatan sangat waspada ketika melihat kedatangan banyak orang. Dia mengamati mereka sejenak, lalu mengangguk dengan perlahan.Sonia spontan menurunkan tangannya. Pria itu memang mengenakan masker, tetapi Sonia bisa mengenali pria itu dari sepasang matanya. Pantas saja Sonia tidak bisa menemukannya selama ini!Ketika melihat lingkungan sekitar, sepertinya pria ini akan selalu tinggal di tempat ini. Kedua mata Sonia berkilauan. Dia menatap bayangan punggung Reza. Tiba-tiba dia bisa mengajukan untuk berkunjung ke laboratorium gelomba

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 1956

    Himawan datang untuk menyapa, “Tuan Kase, Nona Ruila, Tuan Rayden tahu kalian akan ke sini. Dia sudah menunggu kalian dari tadi!”Kase pun berkata dengan tersenyum, “Kalau begitu, ayo kita ke atas!”“Silakan, Tuan Kase!” Himawan sedikit menunduk. Rambut ikal cokelat keemasan yang agak panjang tergerai di sisi telinganya, membuatnya kelihatan sangat tegas dan serius.Semua orang berjalan bersama menuju lantai atas dan masuk ke kantor Rayden. Saat ini, Rayden dan Winston langsung melangkah maju untuk menyambut mereka.Setelah berbasa-basi, mereka duduk di tempat. Kali ini, Rayden berkata dengan serius, “Pertama-tama, aku ucapkan selamat datang kepada Raja Bondala dan Tuan Kase ke Istana Fers. Kalau jamuanku kurang memuaskan, aku harap kalian bisa memakluminya.”“Anggota Istana Fers, sudah mengerahkan tenaga dan uang banyak dalam pengembangan energi terbarukan. Sekarang kami butuh kalian berdua sebagai mitra kerja sama untuk mengembangkannya ke pasaran. Kalau kalian punya persyaratan atau

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 1955

    Sonia yang sedang duduk di depan meja makan merasa tidak sanggup untuk menelan lagi. Dia segera meminum sup, lalu berdiri. “Semuanya, aku ambil barang sebentar di atas!”Kase juga ikut berdiri. “Aku juga pergi ganti pakaian dulu. Mohon Raja Bondala tunggu sebentar!”Kase pun berjalan pergi.Kening Reza semakin berkerut ketika menatap bayangan punggung Kase. Betapa inginnya dia menggebuki pria di hadapannya ini. Theresia spontan tertawa.Reza meliriknya. “Apa lucu?”“Nggak!” Theresia menggeleng. “Aku hanya merasa Sonia bahagia sekali!”Reza menurunkan kelopak matanya. Raut wajahnya masih kelihatan muram, hanya saja tatapannya sudah berubah melembut.…Sonia memasuki kamar. Kase juga mengikutinya, lalu berpesan, “Nanti saat kita pergi menemui Rayden, kamu naik bersamaku. Kamu jangan beraksi sendiri. Kamu mesti berhati-hati dengan Rayden dan juga Raja Bondala.”Sonia mengangkat-angkat alisnya. “Ada apa dengan Raja Bondala?”“Aku juga tidak tahu bagaimana mengatakannya, tapi aku merasa di

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 1954

    Lantai tangga dan ruang tamu memang dilapisi karpet, tetapi tubuh Kase tetap terasa pegal. Dia berdiri dengan merintih kesakitan. Pada saat ini, dia kebetulan bertatapan dengan Bondala, raut wajahnya semakin muram lagi!Kase menepuk-nepuk pakaiannya, lalu tersenyum berlagak tidak terjadi apa-apa. “Aku tidak sengaja tergelincir. Tidak apa-apa, aku tidak merasa sakit sama sekali!”Theresia takut dirinya tidak bisa menahan tawanya. Dia segera memalingkan kepalanya ke sisi jendela menatap ke halaman di luar.Reza selalu bersikap tenang. “Aku kira begini cara Keluarga Milana memberi hormat kepada tamu!”Kali ini, Theresia benar-benar tidak bisa menahan tawanya lagi. Dia keceplosan dan segera menutup mulutnya.…Sonia baru saja selesai mandi. Saat dia mengambil pakaiannya, dia melihat obat yang diletakkan Kase di atas nakas. Terlihat cairan di dalam botol kaca berwarna cokelat transparan. Sonia spontan kepikiran dengan celotehan Kase tadi.Namun, apa yang dikatakan Kase memang benar. Sekaran

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 1953

    Setelah tiba di luar kamar Sonia, Kase juga tidak mengetuk pintu, sebab dia tahu Sonia masih belum bangun.Sekarang asalkan Sonia tidur, dia pun tidak bisa bangun dengan sendirinya, mesti ada yang membangunkannya.Kase berjalan ke dalam, lalu duduk di samping ranjang. Ketika menatap ekspresi kesakitan di wajah Sonia, hati Kase terasa bagai sedang diremuk saja.Entah apa yang sedang dimimpikan Sonia hingga dia begitu ketakutan?Kase sudah mengutus anggotanya untuk mencari obat untuk menetralisir racun di dalam tubuh Sonia, tetapi semua obat yang ditemukannya tidak berkhasiat sama sekali. Sonia masih saja terjebak dalam mimpinya.Biasanya Sonia sangat suka tidur. Namun sekarang, tidur sudah menjadi siksaan baginya.Hati Kase semakin penat lagi, juga semakin menyesal. Dia spontan berkata dengan lembut, “Ruila, bangunlah!”“Sayangku, sudah pagi, sudah saatnya untuk bangun!”“Matahari sudah terbit!”…Pada akhirnya, Kase terpaksa menggoyang lengan Sonia. Sonia pun baru terbangun dengan kage

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 1952

    Sonia menatap Reza yang berada di dalam layar mulai memejamkan matanya. Bulu mata lentiknya mulai menutup bola mata indahnya. Reza benar-benar sudah kecapekan!Sonia tahu betapa Reza mencemaskannya selama beberapa hari ini. Dia juga mengerti betapa bersabarnya Reza selama beberapa saat ini! Sonia juga tahu betapa Reza mencintainya.Sonia menatap wajah Reza yang sedang tidur. Rasa gembira dan pilu meluap di dalam hatinya. Matanya spontan menjadi basah. Kemudian, Sonia bergumam, “Suamiku, aku mencintaimu!”Kebersamaan selama dua hari dua malam di ruang rahasia bawah tanah membuat Sonia merasakan gejolak dalam hatinya, sebuah perasaan yang berbeda dari persahabatan di medan perang. Itulah sebabnya Sonia memutuskan untuk pergi ke Jembara untuk mencari jawaban atas perasaan aneh itu.Namun, saat benar-benar bertemu dengan Reza dan menghabiskan waktu bersama, Sonia baru menyadari betapa luar biasanya pria itu. Saat itulah Sonia benar-benar memahami apa yang dinamakan cinta.Perasaan itu baga

Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status