Share

Bab 79 Kabar Darimu ...

"Aku selesai. Selamat berjuang Pangeran Adam."

"Tunggu. Tidak bisakah kau menemaniku sebentar saja menemui Pangeran Laros?"

Sheehan Lambert hanya menggeleng lalu menghilang di antara mobil-mobil tentara.

Chika bertanya apa kelanjutannya. Adam menjawab, kalau mereka akan pergi ke istana untuk mencari tahu hasil sidang. "Memangnya tidak bisa lewat telepon? Badanku sudah gerah mau ke spa. Spa yang paling mahal di kota Wina. Tapi sebelum itu aku harus mengambil baju-bajuku dl rumah teman."

Pangeran Adam memutar mata dengan jengah. Dia masih lelah setelah menggendong Chika. Nafasnya masih memburu, keringat membasahi punggungnya, bau tidak sedap tercium dari tubuhnya yang biasanya harum.

"Terserah kau saja Chika. Jangan salahkan aku jika tiba-tiba pasukan Daniel menembak kakimu. Kita masih buron, ingat."

Mendengar itu, Chika mengurungkan niat. Keduanya lalu memesan kamar di sebuah hotel untuk membersihkan diri. Setelah mena
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status