Share

TP Bab 9

Kutatap tubuh lelaki yang memejamkan mata itu, apa dia hendak tidur dengan bertelanjang dada seperti itu. Apa tidak kedinginan, kurasa pendingin ruangan di kamar ini bekerja dengan maksimal sehingga menghasilkan suhu yang cukup dingin.

Perlahan aku mendekat ke arah ranjang.

"Hei, bolehkah kuganti lampu kamar dengan lampu yang lebih redup itu," tanyaku padanya.

Aku yakin, Davin belum benar-benar tertidur. Kulihat ada lampu dengan hiasan di atas nakas, kupikir itu lampu tidur.

"Lakukan apapun yang kamu mau, ini kamarmu juga," jawabnya tanpa membuka mata.

Segera kuganti lampu kamar setelah mendapatkan ijin darinya. Aku memang terbiasa tidur dengan suasana remang-remang, sehingga tidak bisa jika tidur dengan lampu yang menyala dengan terang.

Setelah mengganti lampu, aku ikut merebahkan diri di ranjang, di sisi lain yang cukup berjarak dengan pria itu. Aku memilih terlentang daripada memunggungi atau menghadap padanya. Dadaku berdebar-debar dan aku merasa tak nyaman.

"Kenapa kamu pa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
carsun18106
sekarang krn sdh resmi menikah, bikin konten keluarga sakinah aja atuh hehehe
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status