Share

BABU MANJAT RANJANG

"Mau sampai kapan berdiri di sini?"

Sindir seseorang sambil Dia berjalan mengantongi handphone-nya.

"Nih, pakai untuk hapus air matamu. Atau kau ingin membiarkan semua teman-teman kita melihatnya kalau mereka menengok, hmm?"

Aida tak menyadari kalau untuk beberapa detik dia berdiri di belokan itu mematung di sana padahal teman-temannya sudah masuk ke satu restoran yang mereka rencanakan.

Aida masih dalam posisi mengintip di belokan itu memandang ke satu arah yang tak disadari oleh orang yang dipandanginya dan teman-temannya.

Tapi ada satu orang yang tadi memang sedang berjalan malas di paling belakang dia sepertinya bisa melihat ke mana arah pandangan Aida dan kini sudah berdiri tepat di hadapan Aida mem-block pandangan Aida.

"Merasa pa

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Endang Kusmantiyah
aida mengapa bodoh amat.
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status