Share

Bab 339. Hancur

Permadi masuk ke dalam dan duduk di sofa sederhana di ruang tamu kecil itu. Kanaya merasa jantungnya berdetak semakin kencang. Suasana di dalam ruangan itu tiba-tiba terasa begitu berat, seolah-olah ada sesuatu yang besar akan terjadi.

“Naya, maaf kalau Mamang membuat kamu bingung selama ini,” ucap Permadi, memulai pembicaraan. “Mamang tahu kamu pasti punya banyak pertanyaan tentang pernikahan kamu, dan Mamang merasa ini saatnya kamu tahu kebenarannya.”

Kanaya menelan ludah, mencoba menenangkan diri. “Iya, Mang. Aku … aku bingung. Selama ini aku nggak pernah tahu siapa suamiku. Bahkan, aku nggak pernah bertemu dengannya. Tapi kenapa sekarang semua orang bilang ada sesuatu yang harus aku ketahui?”

Permadi menghela napas panjang, lalu menatap Kanaya dengan pandangan yang penuh simpati. “Naya, ada alasan kenapa pernikahanmu dilakukan dengan begitu mendadak waktu itu. Kamu masih kuliah di Jakarta, dan ayahmu … dia tahu waktu itu sudah tidak lama lagi. Itulah kenapa dia minta kamu dinik
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (2)
goodnovel comment avatar
Nyai Gede Galuh
kenapa permadi ga konfirmasi dl seh sm kaisar, harusnya kan mrk duduk bareng..huft
goodnovel comment avatar
PRP Official
happy ending please🥲
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status