Share

43. Sebuah Rahasia

Feli tak benar-benar tertidur. Ia masih bisa merasakan sentuhan halus jemari Archer di pipinya. Namun ia enggan berhadapan dengan pria itu, jadi Feli tetap pura-pura tidur.

“Apa kamu benar-benar melakukannya, Feli?” gumam Archer.

Feli mengerti ke mana arah pertanyaan pria itu. Lalu saat itu juga ia membuka kelopak matanya dan menatap Archer lurus-lurus.

“Kalau aku bilang aku nggak melakukannya, apa kamu akan mempercayaiku, Archer?”

Ada sedikit rasa kecewa di hati Feli ketika Archer hanya terdiam tanpa kata. Seakan-akan pria itu berat sekali untuk mengeluarkan tiga kata ‘aku percaya padamu’.

Feli lantas terkekeh lalu mendorong dada Archer agar menjauhinya.

“Ayo maju. Lampunya udah hijau.”

Archer terpaku melihat kekehan Feli yang menampilkan sederet gigi rapinya. Archer sering melihat tawa itu di masa silam, tujuh tahun lalu. Ketika mereka sering menghabiskan waktu bersama-sama di Paris. Sebelum akhirnya Feli menghancurkan kepercayaan Archer terhadapnya.

“Archer! Kenapa bengong? Ayo maj
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (45)
goodnovel comment avatar
angel azzahra
katanya tidak pernah menyentuh wanita lain,cuma Felly satu2nya
goodnovel comment avatar
Ira
wah wah wah ..belvina sempat hamil toh. katanya g pernah disentuh????
goodnovel comment avatar
Ike Kartika
archer dibutakan dan terperangkap
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status