Share

47. Serangan Balik

“Aku perhatikan… tujuh tahun nggak ketemu ternyata nggak ada yang berubah dalam dirimu. Masih sama seperti dulu.”

Feli menatap wanita berambut sebahu nan tipis di hadapannya. Lipstik merahnya seolah ingin menyembunyikan bibir pucatnya, tapi mata Belvina tak bisa berbohong. Kelopak matanya yang cekung membuat siapapun yang melihatnya akan tahu kalau Belvina sedang sakit.

“Terima kasih pujianmu.” Sebuah senyuman terukir di bibir Belvina. “Aku tahu, walaupun aku sakit tapi penampilan adalah segalanya. Archer nggak pernah absen membawaku ke salon untuk melakukan perawatan tubuh.”

Feli tersenyum samar ketika dengan bangganya Belvina menyebut nama Archer. Seolah-olah pria itu memang miliknya seutuhnya.

“Maksudku bukan penampilanmu yang nggak berubah,” ralat Feli, “tapi… sifatmu. Tamak dan manipulatif. Kamu nggak menyadarinya?”

Mata Belvina seketika membulat tajam. Hilang sudah kelembutan dan keramahan yang sejak tadi Belvina tunjukkan di depan Feli. Toh, tidak ada siapa-siapa di café ini, p
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (45)
goodnovel comment avatar
Sarah Hani
aku sedih dgn feli..hati ku trasa mcm d robek²
goodnovel comment avatar
Ike Kartika
dasar pria tak tau malu
goodnovel comment avatar
Sasya Sa'adah
benar benar sakit nih belvina. Stress
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status