Share

Bab 90

"Oh my God! Dia pangeran dari mana? Benar-benar sangat tampan," gumam Ara di dalam hati sambil melihat ke arah pria yang saat ini tengah memegang pinggangnya.

"Nona, apa kau tidak apa-apa? Nona ..." Pria itu terus memanggil nama Ara, akan tetapi Ara tidak berkedip hingga dia tidak merespon ucapan pria itu.

"Aawwh!" ringis Ara saat merasakan bok-ongnya begitu sangat sakit karena tiba-tiba saja pria tersebut menjatuhkannya

"Gadis aneh," lirih pria itu, kemudian dia pergi melanjutkan langkahnya.

"Eh ... tunggu my prince!" teriak Ara, tapi pria tersebut tidak perduli. "Aduh ... sakit banget sih!" Ara merintih sambil memegangi bok-ongnya yang terasa begitu sakit. "Itu cowok tampan, tapi kok kasar banget? Nggak bisa apa gue diturunin pelan-pelan, dikira bawah ini kasur apa!" rutuknya.

Setelah ia selesai dari kamar mandi Ara kembali ke tempat di mana saat ini Aisyah dan juga Vita tengah menunggu.

"Lo kenapa balik-balik dari kamar mandi kok wajahnya sumringah gitu? Hayo ... lo habis ketemu ji
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status