Share

Bab 126

Arsen menoleh tatkala mendengar derap langkah sepatu mendekat ke arahnya. Ia mematung tatkala mendapati Silvia tersenyum begitu lembut.

Arsen yang merasa ada yang salah hanya mengerutkan kening tak mengerti.

“Hai, Arsen,” sapa Silvia, “senang bertemu denganmu di sini,” lanjut Silvia masih menampakkan senyumnya yang manis.

“Kamu di sini?” tanya Arsen bingung.

“Kenapa? Ini rumahku?” jawab Silvia tahu kebingungan Arsen yang mungkin saja mengira akan bertemu dengan kakaknya.

“Ah, iya. Maksudku. Bukannya kamu di kantor? Kamu sakit?”

Silvia mengangguk. “Aku merasa kepalaku sedikit sakit jadi, aku memutuskan pulang,” jawabnya berbohong.

“Oh, baiklah. Aku ingin bertemu dengan–”

“Siapa? Kamu tidak ingin bertemu denganku? Kenapa selalu menghindar Arsen?” potong Silvia melihat gerak-gerik Arsen yang seperti tidak betah dekat dengannya.

“Aku sudah mengira jika kamu berubah pikiran denganku, tetapi tetap saja kamu mencoba menghindar,” sambung Silvia sudah mengira jika Arsen akhirnya memilih bersa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status